Punya Riwayat Penyakit Akut, Pasien Corona Meninggal di Tolitoli Capai 8 Orang

Konten Media Partner
16 Januari 2021 9:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemakaman pasien corona di Tolitoli, Sulteng. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pemakaman pasien corona di Tolitoli, Sulteng. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Kasus kematian akibat corona di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, kembali bertambah. Berdasarkan laporan Satgas COVID-19, satu pasien dinyatakan meninggal dunia yang sebelumnya terkonfirmasi positif COVID-19.
ADVERTISEMENT
“Kamis malam (14/1), kami mendapat laporan dari tim medis RSU Mokopido jika satu pasien berjenis kelamin laki-laki berusia 63 tahun warga Kelurahan Panasakan, Kecamatan Baolan, meninggal dikarenakan positif COVID-19,’’ kata Juru bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Tolitoli, Arham A. Yaqub kepada PaluPoso, Sabtu (16/01).
Dari data yang dirilis tim gugus penanganan COVID-19 Kabupaten Tolitoli, jumlah pasien meninggal dunia pada gelombang kedua sudah menembus di angka 8 kasus.
“Dari data tersebut, keseluruhan pasien yang dinyatakan meninggal dunia berusia lanjut dan memiliki riwayat penyakit akut,’’ kata Arham.
Dijelaskannya, peningkatan angka kasus kematian pasien COVID-19 di Kabupaten Tolitoli menjadi atensi bagi satuan tugas penanganan COVID-19 untuk lebih memperketat lagi protokol kesehatan kepada masyarakat dengan menerapkan 3M. Mencuci tangan, Memakai masker, dan Menjaga jarak.
ADVERTISEMENT
Selain adanya ketambahan kasus pasien COVID-19 meninggal dunia lanjutnya, Satgas COVID-19 juga mencatat setidaknya pada Kamis 14 Januari 2021, ada ketambahan pasien baru terkonfirmasi sebanyak 15 orang, berdasarkan hasil swab dari laboratorium kesehatan (Labkes) Kota Palu.
Hingga saat ini, berdasarkan data tersebut total keseluruhan pasien baik yang menjalani isolasi mandiri maupun isolasi di ruang perawatan RSU Mokopido Tolitoli sebanyak 97 orang.