Yuk! Nantikan Festival Teluk Tomini 2019, Kembali Digelar di Sulteng

Konten Media Partner
22 Februari 2019 14:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Teluk Tomini Parigi Moutong. Foto: Istimewa/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Teluk Tomini Parigi Moutong. Foto: Istimewa/
ADVERTISEMENT
Festival Teluk Tomini (FTT) 2019 kembali digelar di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Rencananya, kegiatan yang masuk dalam kalender event Pariwisata tingkat nasional ini akan dilaksanakan April 2019, bertepatan dengan pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Sulawesi Tengah, yang akan dipusatkan di Kabupaten Parigi Moutong.
ADVERTISEMENT
Event tahunan yang di-backup langsung Kementerian Pariwisata RI itu, akan diawali dengan pemilihan Putra Putri Bahari 2019 pada tanggal 19 - 22 April. Kemudian lomba Fotografi Obyek Wisata pada 22 April 2019, Festival Musik Tradisional 19 - 21 April 2019, Festival Kuliner 19 - 22 April 2019 dan Tomini Feshion Carnival 22 April 2019.
Menurut Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinachri, pihaknya saat ini tengah mematangkan agenda kegiatan FTT itu sehingga bisa berjalan sesuai harapan.
Jika tak ada aral merintang, penutupan FTT 2019 akan langsung diikuti dengan pembukaan Porprov VIII 2019. Sehingga dua event berbeda itu bisa berlangsung meriah.
"Kita lagi meramu bagaimana dua event ini bisa disandingkan, sehingga bisa menjadi sajian yang menarik bagi publik. Selain itu kita bisa menghemat pembiayaan, karena KONI tidak perlu lagi membangun tenda dan menyewa sound sistem karena sudah disiapkan oleh Kementerian Pariwisata," kata Zulfinachri, Jumat (22/2).
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinachri, saat foto selvi bersama anak-anak seni Parigi Moutong. Foto: Istimewa.
Selain FTT, pada bulan Oktober 2019, Disporapar Kabupaten Parigi Moutong sedang mempersiapkan sejumlah event yang bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Parigi Moutong. Di antaranya, Festival Come Aimo, Equator 10 KM, Foto Underwater, Lomba Sumpit, Adat Masoro, Lomba Panahan, Lomba Perahu Layar, Lomba Arum Jeram dan International Trathlon.
ADVERTISEMENT
"Sesuai petunjuk dari Kementerian Pariwisata, agenda Pariwisata yang telah kami susun melalui Festival Come Aimo itu menyasar wisatawan Eropa. Oleh karena itu, harapan kami kegiatan yang dilaksanakan itu mendatangkan pemasukan. Bukan pemasukan bagi Pemerintah Daerah tapi pemasukan bagi ekonomi masyarakat. Kami tidak ingin kegiatan ini hanya membuang uang banyak tapi tidak ada yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ujar mantan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Parigi Moutong itu.
Katanya, Bupati Parigi Moutong Haji Samsurizal Tombolututu, meminta kepada Dinas Porapar untuk mempersiapkan dengan matang seluruh agenda Pariwisata itu. Hal- hal teknis terkait dengan konten pendukung kegiatan, seperti logo dan penamaan even dapat dikoordinasikan dengan Kementerian Pariwisata.
Samsurizal juga meminta panitia menyeleksi dengan ketat peserta putra putri bahari 2019, terutama mengenai kesehatannya.
ADVERTISEMENT
"Libatkan tim kesehatan untuk menyeleksi. Jangan sampai terjadi seperti sebelumnya ada peserta yang sudah juara tidak sehat," ujarnya meniru penyampaian Bupati Parigi Moutong.
PaluPoso