Masih Kurang 12.000 Lampu Jalan, DIY Upayakan Pakai Danais untuk Beli APJ

Konten Media Partner
24 Februari 2023 17:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu ruas jalan di kota Yogya, meski sudah ada penerangan namun dinilai belum standar sehingga cenderung gelap. Foto: Widi RH Pradana
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu ruas jalan di kota Yogya, meski sudah ada penerangan namun dinilai belum standar sehingga cenderung gelap. Foto: Widi RH Pradana
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perhubungan DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti, mengatakan bahwa tahun ini Pemda DIY telah menganggarkan Rp 1.485.000.000 untuk pengadaan 99 unit alat penerangan jalan (APJ). Pengadaan itu dilakukan karena sampai sekarang masih banyak ruas jalan provinsi yang belum mendapatkan penerangan secara layak.
ADVERTISEMENT
“Jumlah itu masih sangat jauh untuk memenuhi kekurangan APJ kita di jalan provinsi,” kata Ni Made Dwipanti Indrayanti saat dihubungi, Kamis (23/2).
Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan Dishub DIY pada tahun 2022 kemarin, kekurangan APJ di ruas jalan provinsi di DIY mencapai angka 12.000 unit. Karena itu, pengadaan yang dilakukan saat ini masih sangat jauh dari yang dibutuhkan.
Untuk itu, Dishub DIY menurut Made tengah mengupayakan pengadaan APJ menggunakan sumber-sumber anggaran lain, salah satunya dari dana keistimewaan (danais).
“Kami sudah mengusulkan pengadaan APJ itu menggunakan danais dalam 18 Satuan Ruang Strategis (SRS), mudah-mudahan itu bisa diakomodir,” ujarnya.
Meski begitu, Made belum mengungkapkan berapa alokasi anggaran dari danais yang akan digunakan untuk pengadaan APJ.
Kepala Dishub DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti. Foto: Widi RH Pradana
Sebagai informasi, 99 unit APJ yang diadakan tahun ini menurut Made akan dipasang di ruas jalan provinsi yang tersebar di empat kabupaten. Di Gunungkidul akan dipasang 40 unit APJ, Bantul 36 unit, Sleman 20 unit, serta Kulon Progo sebanyak 3 unit.
ADVERTISEMENT
Untuk tahun 2024 mendatang, Dishub DIY juga telah mengusulkan pengadaan APJ sebanyak 100 unit menggunakan dana APBD DIY.
“Masalah kekurangan APJ ini memang sudah jadi perhatian kami sejak lama, tapi karena anggarannya terbatas sehingga realisasinya masih kecil. Tapi pelan-pelan kami terus berusaha untuk mencukupi kekurangan APJ ini,” kata Ni Made Dwipanti Indrayanti.