Paguyuban Pemuda ORMA Deklarasi Setia Dukung Jokowi

Konten Media Partner
24 Februari 2022 14:08 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto: Dok. Pemuda ORMA Blitar
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Dok. Pemuda ORMA Blitar
ADVERTISEMENT
Pemuda-pemudi Blitar, Jawa Timur, yang tergabung dalam Paguyuban Pemuda ORMA Blitar merasa bahwa meski masa akhir Periode Kedua dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo belum akan berakhir, tapi pada hari-hari ini sudah banyak sekali terpaan dari para haters yang tak henti-hentinya terus menyerang kebijakan pemerintah dengan tidak objektif.
ADVERTISEMENT
“Genderang sudah mulai ditabuh padahal pemilu masih jauh. Kami menilai ada campur tangan pihak-pihak tertentu yang terusik dengan kebijakan Jokowi dalam melaksanakan roda pemerintahan bersama para menteri di kabinetnya kali ini,” demikian bunyi rilis dari Paguyuban Pemuda Orba Blitar, pada siang ini, Kamis (24/1).
Pada hari ini, Kamis (24/2), setelah usai melalukan Shalat Dzuhur bersama. Para pendukung setia Presiden Joko Widodo yang tergabung dalam Paguyuban Pemuda ORMA Blitar ini, berkumpul dan menggelar deklarasi bersama yang bertempat di Pendapa Seni dan Budaya, Desa Kali Pucung, Kecamatan Sanan Kulon, Kabupaten Blitar, Kamis (24/2).
Setia Dukung Jokowi
Foto: Dok. Paguyuban Pemuda ORMA
"Kami Paguyuban Pemuda ORMA berjanji: Sebagai garda depan pemuda akan tetap setia terhadap NKRI dengan tetap bersatu dan bersama-sama mengawal Bapak Presiden RI, Jokowi untuk memimpin negara ini. Sebagai bukti cinta kami terhadap negeri, kami akan terus bergandengan-tangan dan saling bergotong-royong Ikut Pak Jokowi tahun 2024. Apapun keputusan beliau, kami berada di garda terdepan nderek beliau. Kalau perlu pemilu diundur kami juga siap," demikian bunyi deklarasi dari pendukung setia Jokowi yang berasal dari Paguyuban Pemuda ORMA Blitar.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, dijelaskan dalam keterangan tertulisnya, kalimat 'Ikut Jokowi' yang dimaksud oleh para pendukung ORMA, bukan mau berpolemik ikut mendukung Jokowi untuk tiga periode atau memperpanjang masa jabatan, melainkan para Barisan Pemuda ORMA ini, menegaskan tekad mempercayakan langkah politik selanjutnya di 2024 kepada Jokowi.
Deklarasi yang dibacakan oleh Ketua Paguyuban Pemuda ORMA, Ghofurokhim itu, diikuti oleh ratusan anggota dan simpatisan yang datang dari berbagai elemen pemuda-pemudi Blitar ini, menyatakan akan terus setia untuk ikut mengawal mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu memimpin Indonesia hingga bisa tuntas dengan baik dan lancar di tahun 2024 nanti serta ikut keputusan Jokowi di tahun 2024.
ORMA yang fokus ke bidang Seni Budaya, Olahraga dan Kemanusiaan ini, menyatakan akan mengawal pemerintahan Jokowi demi tercapainya Indonesia yang lebih baik dan sejahtera. Dalam keterangannya, barisan pemuda pengawal Jokowi se-Kabupaten Blitar itu menyoroti penanganan pandemi Indonesia telah diakui keberhasilannya oleh berbagai pihak dan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Jokowi masih tinggi.
ADVERTISEMENT
Mengingat, berdasarkan survei yang dilakukan oleh lembaga survei Litbang Kompas pada Januari 2022 lalu, tingkat kepercayaan masyarakat kepada Jokowi berhasil mencapai sekitar 73.9%. Ini meningkat dari sebelumnya 66.4% di medio Oktober 2021. Mereka sepakat menyatakan hal tersebut adalah bukti apresiasi dan harapan besar masyarakat Indonesia kepada Jokowi.
Dalam pernyataannya, ORMA menegaskan jika pemerintahan Jokowi tetap menjalankan program pembangunan selama tahun 2021. Ketika Indonesia terdampak pandemi, mulai dari bendungan, pelabuhan, bandar udara, jalan tol, bendungan, saluran irigasi, peningkatan produksi padi dan infrastruktur lainnya. Hingga yang paling fenomenal adalah pengambilalihan PT. Freeport Indonesia dan pengelolaan Blok Rokan.
Beri Bukti Bukan Janji
Foto: Dok. Paguyuban Pemuda ORMA
Barisan pemuda ORMA, juga menjabarkan pemerintahan Jokowi juga menjalankan berbagai program kesejahteraan untuk membantu warga masyarakat, mulai dari Program-Program Peningkatan Gizi dan Penurunan Angka Stunting maupun program bantuan sosial seperti Kartu Indonesia Pintar (KIS), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan untuk kaum disabilitas, bantuan modal bagi pedagang, bantuan pangan non tunai dan bantuan bantuan sosial lainnya.
ADVERTISEMENT
Tak pelak, bagi barisan pendukung Jokowi. Salah satu program pemerintah yang perlu harus didukung adalah tujuan untuk bisa mencapai visi nasional dengan mewujudkan Indonesia Sentris, yaitu menggeser orientasi pembangunan dari daerah yang skala ekonomi besar ke pinggiran yang skala ekonominya kecil, sehingga terwujud keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sebagai dasar pijakannya.
Bagi Tokoh Masyarakat Blitar, Irwintara, “Program-program pemerintah itu berhasil menyasar kalangan masyarakat kecil menengah dan banyak membantu, khususnya di era pandemi ini. Program unggulan, seperti Program Indonesia Pintar, Program Indonesia Sehat serta Program Keluarga Sejahtera benar-benar membantu masyarakat di tengah pandemi COVID-19 hari ini.”
Menurutnya, Presiden RI, Joko Widodo dianggapnya sebagai sosok yang sangat baik dan pekerja keras. Ia sangat mumpuni dalam bekerja, meski berada dalam berbagai kebijakan juga tak luput mendapatkan tekanan dalam menjalankan roda pemerintahannya. Kerja keras pemerintah di bawah komando Presiden Jokowi sudah menunjukkan hasil yang lebih baik, khususnya dalam penanggulangan pandemi Covid-19.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, masih menurut Irwintara, “Jokowi mampu menggalang kerja sama masyarakat dan pemerintah untuk menanggulangi pandemi COVID-19. Saya meyakini, bahwa saat ini peran aktif untuk kerja kolaborasi-kolektif dari para generasi muda bangsa sangat diperlukan demi kemajuan bangsa dan negara tercinta. Hal ini, yang perlu kita kawal bersama agar transgenerasi ini bisa berjalan sesuai harapan ke depannya.”
Kendati banyak juga kegiatan kepemudaan yang tertunda bahkan terhenti karena pandemi semua dapat dimaklumi. Pandemi adalah persoalan global. "Untuk itu, sebagai pewaris, kami sebagai bagian pemuda Indonesia selalu terpanggil dan ikut serta dalam mengawal peristiwa bersejarah di Indonesia sehingga peranan pemuda Indonesia tak dipungkiri mempengaruhi perjalanan sejarah bangsa dan negara Indonesia," pungkas Ghofurokhim mengingatkan. (Rilis / Adv)
ADVERTISEMENT