Pria di Jogja Bacok Tukang Bakwan Kawi, Ditanya Polisi Malah Nyanyi

Konten Media Partner
8 April 2024 11:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pembacokan. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembacokan. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria bernama BS, membacok seorang pedagang bakwan kawi, Agus Pranoto, di depan sebuah minimarket modern di Jalan Gowongan Tengah, Jetis, Kota Yogya pada Minggu (7/4) kemarin sekitar pukul 18.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo, mengatakan bahwa Kejadian itu bermula sekitar pukul 15.00 WIB, saat pelaku datang dan keluar-masuk ke minimarket di dekat TKP. Pelaku mengambil minuman dingin di lemari es dan minta uang ke kasir, namun tidak diberi.
Tak lama, korban yang masuk ke minimarket tersebut untuk membeli kopi. Kasir minimarket pun cerita kepada korban bahwa pelaku baru saja mengambil minuman dan minta uang ke kasir.
“Sehingga korban berupaya menegur, dan pelaku tidak berkenan ditegur, lalu korban keluar,” kata AKP Sujarwo, Senin (8/4).
Korban kemudian melanjutkan berjualan bakwan kawi di depan minimarket tersebut. Saat ia sedang mencuci mangkok, sekitar pukul 18.00 WIB, tiba-tiba ia merasa ada yang memukul dari belakang.
ADVERTISEMENT
“Setelah ditengok ternyata korban dipukul atau disabet menggunakan golok atau pedang, sehingga mengalami luka memar sabetan di leher belakang. Kemudian korban melapor ke pak RT dan memanggil massa,” ujarnya.
Setelah memukul korban, pelaku kemudian masuk ke minimarket. Tak lama, orang-orang berdatangan ke TKP dan sempat memassa pelaku di dalam minimarket.
Polisi menduga, pelaku adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
“Pelaku dimintai keterangan tidak nyambung, malah nyanyi-nyanyi,” kata Sujarwo.