Rahmad Pribadi: Petrokimia Gresik Dukung RSUD Dr. Soetomo Teliti SARS-CoV-2

Konten dari Pengguna
2 Agustus 2020 22:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pandangan Jogja Com tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyerahan Bantuan Dana Penelitian Deteksi SARS-CoV-2 dari Petrokimia Gresik kepada Pihak RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Penyerahan Bantuan Dana Penelitian Deteksi SARS-CoV-2 dari Petrokimia Gresik kepada Pihak RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, mendukung penelitian deteksi virus SARS-CoV-2 (penyebab COVID-19) di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Dukungan perusahaan diberikan dalam bentuk pemberian dana penelitian sebesar Rp 163 juta yang diserahkan secara simbolis di Gresik, Kamis (30/7).
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Petrokimia Gresik Rahmad Pribadi menjelaskan bahwa penelitian ini sangat penting mengingat RSUD Dr. Soetomo merupakan rumah sakit rujukan COVID-19 tingkat provinsi. Dimana berdasarkan data Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim), hingga Sabtu (1/8) total kasus konfirmasi positif di Jatim sebanyak 22.324 atau tertinggi secara nasional. Sehingga risiko penularan mayoritas kabupaten/kota di Jatim juga masih tinggi.
Penelitian ini akan dilakukan oleh tim dari Departemen Ilmu Mikrobiologi Klinik Universitas Airlangga yang dipimpin Dr. Eko Budi Koendhori, dr., MKes., SpMK(K). Tujuannya untuk mendeteksi kontaminasi virus SARS-CoV-2 di berbagai lokasi baik udara maupun permukaan di lingkungan ruang rawat inap COVID-19 RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Dengan demikian, langkah pencegahan yang dilakukan dapat lebih optimal sekaligus memberi rasa aman bagi tenaga medis dalam memberikan pelayanan di area RS Dr. Soetomo.
ADVERTISEMENT
“Sehingga secara tidak langsung, bantuan untuk penelitian ini juga menjadi upaya kami dalam melindungi tenaga medis dari bahaya paparan Covid-19,” ujar Rahmad.
Ia berharap, hasil dari penelitian ini nantinya dapat diterapkan atau menjadi referensi rumah sakit rujukan lainnya, baik di Jatim maupun di provinsi lainnya di Indonesia. Mengingat sudah puluhan tenaga medis meninggal akibat terpapar virus usai menangani pasien COVID-19.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Rahmad Pribadi (kiri) saat menerima Sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan pada pertengahan Juli lalu. Foto: Istimewa
Bantuan ini melengkapi rangkaian dukungan Petrokimia Gresik untuk percepatan penangan COVID-19, khususnya di bidang penelitian. Selama ini Petrokimia Gresik menyalurkan dalam wujud Alat Pelindung Diri (APD), obat-obatan, hand sanitizer, serta disinfektan untuk mencegah penularan, serta sembako kepada masyarakat.
“Riset adalah sumber dari segala solusi, sehingga kami sangat mendukung upaya-upaya penelitian dalam rangka mengatasi COVID-19,” tandas Rahmad.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Petrokimia Gresik juga menyerahkan bantuan percepatan penanganan COVID-19 berupa isolation transport dan Swab Kit + VTM kepada RSUD dr Soetomo, RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik, dan Rumah Sakit (RS) Universitas Airlangga Kota Surabaya. Bantuan Swab Kit + VTM juga diberikan kepada Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik. (Adv / YIA)