14 Orang di Tegal Idap HIV/AIDS karena Berhubungan Sesama Jenis

Konten Media Partner
16 Desember 2019 14:08 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah elemen masyarakat yang peduli dengan masalah ini menggelar Peringatan Hari AIDS se-dunia, di Alun-alun Hanggawana Slawi, Minggu (15/12) kemarin.
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah elemen masyarakat yang peduli dengan masalah ini menggelar Peringatan Hari AIDS se-dunia, di Alun-alun Hanggawana Slawi, Minggu (15/12) kemarin.
ADVERTISEMENT
TEGAL - Angka kasus HIV/AIDS di Kabupaten Tegal makin memprihatinkan. Data hingga November 2019, terdapat 1.040 kasus, dimana 608 kasus HIV dan 432 kasus AIDS. Dari jumlah itu, ada 14 orang yang menderita HIV/AIDS karena hubungan sesama jenis.
ADVERTISEMENT
Menurut Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Tegal, Muhtadi, mengatakan temuan itu berasal dari 36 ribu sampel darah yang diperiksa dari 2010-2019 ini. Kasus itu tersebar di 18 kecamatan. Sehingga tidak ada kecamatan nihil dari kasus HIV/AIDS.
Adapun kasus paling banyak ditemukan di wilayah Kecamatan Adiwerna dengan 48 kasus. "Kalau dilihat dari segi usia, sebagian besar penderita HIV/AIDS di Kabupaten Tegal  berasal dari kalangan usia produktif. Yakni antara 20 tahun sampai 40 tahun," kata Muhtadi, Senin (16/12).
Dia mengungkapkan, kasus HIV/AIDS ini seperti fenomena gunung es. Yang terlihat hanya 1.040 kasus. Namun, bisa jadi kasus yang belum terdeteksi jumlahnya lebih besar. "Adapun jumlah penderita yang meninggal sampai saat ini mencapai 75 orang," katanya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu Kepala Bidang Pemberantasan dan Pengendalian Penyakit  (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, Amat Kiswandi, mengatakan pengidap HIV/AIDS didominasi ibu rumah tangga. Jumlahnya hampir 26 persen. "Bisa jadi mereka karena tertular dari  suami," ucapnya.
Ilustrasi HIV/AIDS Foto: Shutter Stock
Yang memprihatinkan dari kasus HIV/AIDS ini, tambah Kiswandi, banyak ditemukan pada kaum lelaki yang melakukan hubungan seksual dengan lelaki (LSL) alias gay. "Pada 2019, KPA menemukan 14 kasus HIV/AIDS akibat hubungan sesama jenis, antara lelaki dan lelaki."
Pada Minggu (15/12) kemarin, sejumlah elemen masyarakat yang peduli dengan masalah ini menggelar Peringatan Hari AIDS se-dunia, di Alun-alun Hanggawana Slawi. Di antara yang terlibat yakni, KPA Kabupaten Tegal, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, para pegiat penanggulanan HIV/AIDS. Mereka  menyebarluaskan informasi tentang HIV/AIDS. Melalui teatrikal hingga leaflet yang dibagikan.
ADVERTISEMENT
Pada kegiatan itu diadakan pula pelayanan konsultasi dan tes HIV secara sukarela (VCT) untuk masyarakat umum. Serta mensosialisasikan tentang HIV/AIDS, cara penularan, pencegahan penyakit dan pengobatannya. (*)