5.164 Keluarga Miskin di Brebes Terima Bantuan Pangan Non Tunai

Konten Media Partner
28 November 2018 16:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
5.164 Keluarga Miskin di Brebes Terima Bantuan Pangan Non Tunai
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
BREBES - Sebanyak 5.164 warga dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Bertempat di aula Balai Desa Banjarharjo, pelaksanaan program jaminan sosial itu dilounching Bupati Brebes Idza Priyanti, Rabu 28 November 2018. Ia berharap kepada para warga penerima dapat memanfaatkan bantuan senilai Rp 110 ribu itu untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. 
“Bantuan non tunai itu sesuai aturan harus dibelikan beras dan telur untuk menjamin kebutuhan protein anggota keluarganya,” kata Idza Priyanti.
Ia menerangkan, usulan pembukaan rekening akan dibantu Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) agar warga bisa memanfaatkan bantuan ini. 
Agar warga penerima dapat membelanjakan bantuan yang diterima dengan mudah, Idza memerintahkan Kepala Dinas untuk memfasilitasi pendirian agen penjualan lewat E-warong (elektronik warung gotong royong) yang ada. Terutama untuk wilayah pedesaan yang jauh dari toko atau agen penjualan yang telah ditunjuk. 
ADVERTISEMENT
"Selain e-warung, diharapkan koperasi ataupun badan usaha desa (Bumdes) juga dapat menjadi agen penyalur bantuan non tunai itu," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Brebes Syamsul Komar menerangkan, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BPNT se-Kabupaten Brebes sebanyak 193.600 orang. Terdiri dari KPM PKH sebanyak 88.479 orang dan Non PKH 105.121 orang.
“Khusus untuk Kecamatan Banjarharjo tercatat sebanyak 11.475 orang, terdiri dari 4.876 kategori PKH dan 6.599 yang Non PKH,” Ucap Syamsul Komar.
Ia menjelaskan, kartu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) memang hanya bisa digunakan untuk berbelanja di agen-agen penyalur bantuan yang telah diverifikasi dan ditetapkan oleh bank pemerintah yang ditunjuk. “Idealnya memang satu agen melayani 250 KPM," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Sesuai aturan, kata Komar, setiap bulan KPM yang telah membuka rekening dan mendapat kartu belanja elektronik akan menerima transfer senilai Rp 110 ribu per orang. Setiap bulan pula mereka harus melakukan transaksi agar penyaluran bantuan berjalan lancar. BPNT merupakan perbaikan dari program jaminan sosial beras sejahtera yang telah berjalan sebelumnya.
Di sesi acara, Bupati secara simbolis menyerahkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) kepada warga penerima Bantuan Pangan Non Tunai dan disaksikan para Kepala SKPD, Muspika Kecamatan  Banjarharjo, Camat, dan tamu undangan lainnya.(*)
Reporter : Fajar Eko Nugroho
Editor : Muhammad Abduh