Pilkades dengan Calon dari Pasutri Digelar Seperti Resepsi Pernikahan

Konten Media Partner
17 Desember 2018 22:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pilkades dengan Calon dari Pasutri Digelar Seperti Resepsi Pernikahan
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Bukateja, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, digelar dengan tema resepsi pernikahan, Senin (17/12). Hal itu karena dua calon kepala desa yang berkontestasi merupakan pasangan suami dan istri, Supendi (48) dan Feni Arsiani (46).
ADVERTISEMENT
Suasana Tempat Pemungutan Suara (TPS) 'disulap' menjadi tempat pesta pernikahan. Dalam sebuah ruangan terdapat pelaminan bagi pengantin, sementara panitia Pilkades Bukateja mengenakan pakaian seragam.
Baik Supendi yang merupakan inkumben maupun Feni diarak ratusan warga berjalan kaki dari rumahnya menuju TPS yang berjarak sekitar 1 kilometer. Supendi menjadi calon kepala desa nomor urut 1, sedangkan Feni nomor urut 2.
Saat sampai di TPS, kedua calon kepala desa itu langsung memberi salam kepada panitia dan ada seorang warga yang menyawer beras kuning dan uang koin. Kemudian Supendi dan Feni duduk di kursi pelaminan seperti halnya sepasang pengantin yang baru menikah.
“Kebetulan calonnya hanya dua orang dan mereka ini adalah pasangan suami-istri. Untuk mendukung Bukateja nduwe gawe (punya pekerjaan) maka semua konsep sederhana seperti pernikahan,” kata Ketua Panitia Pilkades Bukateja, Sokheh.
ADVERTISEMENT
Dia berpendapat kedua calon yang diikuti oleh pasangan suami-istri itu sesuai dengan Perda tentang Kepala Desa. Perda tersebut menyebut minimal calon kepala desa adalah ada dua orang dan paling banyak lima orang, sehingga tidak ada calon tunggal.
“Tidak masalah bagi suami-istri yang maju jadi peserta Pilkades. Dengan catatan, keduanya memenuhi persyaratan yang ditentukan,” kata Sokheh.
Diberitakan sebelumnya bahwa Feni didorong suaminya untuk mendaftarkan diri sebagai calon kepala desa karena tidak ada lagi yang mendaftar selain suaminya itu. Feni pun mengaku keikutsertaannya sebagai calon kepala daerah hanya agar suaminya dapat kembali terpilih sebagai kepala desa Bukateja.
“Hari ini, mata dan hati semua tertuju pada kami. Entah apa yang ada di hati mereka. Kami tak tahu, hanya engkau yang dapat membolak-balikan hati mereka ya Allah. Bukalah hati mereka untuk tetap memilihnya (Supendi), orang yang paling aku kasih dan sayang ini, untuk memimpin kembali desa ini,” ujar Feni. (*)
ADVERTISEMENT
Reporter : Bentar
Editor     : Muhammad Abduh