Ditinggal Bekerja, Rumah Seorang Warga di Tegal Ludes Terbakar

Konten Media Partner
8 Agustus 2022 21:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas memadamkan api sebuah rumah di Desa Mejasem Timur, RT 6, RW 6 Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Senin (8/8/2022) (Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas memadamkan api sebuah rumah di Desa Mejasem Timur, RT 6, RW 6 Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Senin (8/8/2022) (Istimewa)
ADVERTISEMENT
TEGAL – Diduga akibat hubungan arus pendek (korsleting), sebuah rumah di Desa Mejasem Timur, RT 6, RW 6 Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal ludes terbakar, Senin (8/8/2022).
ADVERTISEMENT
Informasi yang diterima, awalnya pemilik rumah itu, Kasbun (72), sedang pergi keluar untuk bekerja dan berdagang. Tiba-tiba sekitar pukul 11.30 WIB, warga sekitar melihat asap dan api yang sudah meluas dari rumah tersebut. Hingga rumah ludes terbakar.
Warga selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar). Api akhirnya berhasil dipadamkan sejam kemudian. Meski tak sampai memakan korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta. Kasbun bersama 8 anggota keluarganya terpaksa mengungsi.
Peristiwa itu mengundang empati anggota DPR RI dari Komisi IX Dewi Aryani. Dewi dan timnya datang untuk melihat langsung dan memberikan bantuan.
"Menurut ibu (pemilik rumah) itu karena korsleting listrik, karena dia lagi (keluar) jualan krupuk. Anak-anak juga tidak di rumah, jadi tidak ada kompor menyala," kata Dewi.
ADVERTISEMENT
Dalam kunjungannya, Dewi menyampaikan siap membantu agar rumah Kasbun bisa kembali dibangun agar bisa dihuni. Mengingat keluarga Kasbun tergolong orang tak mampu. Bahkan Dewi meminta Kepala Desa setempat untuk menghitung rancangan anggaran biaya (RAB) untuk perbaikan rumah.
"Kita upayakan gotong royong bersama saya, kades dan kades-kades se Kec. Kramat kita minta gotong royong mereka kan punya paguyuban dan saya lihat mereka kompak," kata Dewi.
Dalam kesempatan itu, Dewi memberikan bantuan sembako dan dana keperluan hidup Kasbun dan keluarganya untuk beberapa hari mendatang.
"Nanti kalau material sudah datang kita akan minta bantuan dukungan tenaga kader PDI Perjuangan untuk bersama-sama membantu membangun rumah tersebut," pungkas Dewi. (*)