H+5 Lebaran, Gelombang Arus Balik Masih Terjadi di Brebes Selatan

Konten Media Partner
10 Juni 2019 19:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Antrean kendaraan di ruas Linggapura, Tonjong, Brebes, Minggu (10/6). (Foto: Irsyam Faiz)
zoom-in-whitePerbesar
Antrean kendaraan di ruas Linggapura, Tonjong, Brebes, Minggu (10/6). (Foto: Irsyam Faiz)
ADVERTISEMENT
BREBES - Gelombang arus balik masih terjadi di Jalur Purwokerto-Tegal, Senin (10/6) sore. Padahal, puncak arus mudik diprediksi sudah terjadi Sabtu-Minggu kemarin, karena hari ini sebagian kantor dan perusahaan di ibu kota sudah mulai masuk kerja.
ADVERTISEMENT
Pantauan PanturaPost Minggu petang, ribuan kendaraan pemudik menuju Jakarta masih terlihat merayap di jalur Purwokerto-Tegal yang berada di Brebes Selatan. Antrean kendaraan didominasi mobil pribadi dan sepeda motor berplat nomor Jabodetabek.
Kondisi tersebut sudah terjadi sejak Senin siang. Adapun pangkal kemacetan salah satunya berada di ruas Linggapura. Di sana, aktifitas warga lokal yang cukup tinggi di depan pasar tradisional dan di pertigaan.
Para pemudik yang sengaja beristirahat di halaman masjid dekat pasar Linggapura mengaku mulai mengalami kemacetan di Purwokerto dan Bumiayu. Di dua titik itu, mereka sempat terjebak macet berjam-jam.
Dasewan, 60 tahun, pemudik asal Ponorogo dengan tujuan Tangerang mengaku harus menempuh waktu hampir 5 jam dari Purwokerto-Linggapura. Padahal, jika lalu lintas normal, pengendara mobil maupun motor hanya butuh waktu 1,5 jam.
ADVERTISEMENT
"Saya berangkat Minggu sore dari Ponorogo lewat jalur selatan lancar. Begitu tiba di Purwokerto macet parah. Setelah itu sempat jalan dan macet lagi di Bumiayu," kata dia kepada PanturaPost.
Padahal, dia memprediksi akan sampe di Tangerang Senin pagi dan langsung masuk kerja. Sebab, dia memperkirakan arus lalu lintas sudah mulai lengang karena puncak arus balik sudah terjadi pada Sabtu dan Minggu kemarin. "Akhirnya terpaksa libur dulu hari ini gak bisa masuk kerja," ujar dia.
Antrean kendaraan di depan Pasar Linggapura, Senin (10/7). (Foto: Irsyam Faiz)
Pengalaman yang sama juga dialami oleh Yono, 55 tahun. Pemudik asal Cilacap yang sedang melakukan perjalanan ke Jakarta itu mengaku mulai terjebak kemacetan di Bumiayu. "Dari Bumiayu tadi jam 16.00 sampe sini (Linggapura) magrib. Padahal seperempat jam harusnya udah sampai," katanya.
ADVERTISEMENT
Untuk mengurai kemacetan, pihak kepolisian menerapkan sistem one way. Kendaraan dari arah Tegal ke Purwokerto disetop di ruas Tonjong. Sebaliknya, kendaraan dari Purwokerto ke Tegal menggunakan dua lajur.
Pantauan PanturaPost, one way yang dimulai sekitar pukul 16.00 sampai 17.30 WIB cukup mengurangi kemacetan. Meskipun setelah itu, arus lalu lintas kembali macet karena ribuan kendaraan pemudik masih terus berdatangan. (Irsyam Faiz)