Hutan Seluas 10 Hektare di Lereng Gunung Slamet, Tegal Terbakar

Konten Media Partner
18 September 2019 0:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hutan di Lereng Gunung Slamet terbakar, Selasa (17/9). (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Hutan di Lereng Gunung Slamet terbakar, Selasa (17/9). (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
TEGAL - Kebakaran hebat terjadi di hutan lereng Gunung Slamet, Kabupaten Tegal, Selasa (17/9). Kebakaran yang terjadi sejak pukul 15.00 WIB belum juga berhasil dipadamkan hingga malam hari.
ADVERTISEMENT
Informasi yang dihimpun panturapost.com menyebutkan, lokasi kebakaran terjadi tepatnya di Bukit Igir Genting Petak 16 masuk wilayah Kabupaten Tegal. Jaraknya kurang lebih 3-4 km dari Dukuh Sawangan, Desa Sigedong, Kecamatan Bumijawa.
Lukman, salah satu relawan dari Bosapala (Bocah Sawangan Pecinta Alam), mengatakan kebakaran belum bisa dipastikan dari mana sumbernya. Yang jelas, kebakaran terus meluas karena cuaca kemarau dan angin kencang.
"Sampai dengan pukul 21.00 WIB api masih menyala dan dimungkinkan sudah sampai ke hutan yang masuk wilayah Brebes, Purbalingga, dan Banyumas," kata Lukman.
Sampai saat ini area hutan yang terbakar diprediksi telah mencapai 10 hektare.
Hutan di Lereng Gunung Slamet terbakar, Selasa (17/9). (Foto: Istimewa)
"Anggota Bosapala ada 15 orang yang diterjunkan ke lokasi. Kami ikut memadamkan dari pukul 19.00 WIB. Tapi sampai pukul 21.00 WIB api masih berkobar," lanjut pria yang juga Anggota Karang Taruna Desa Sigedong ini.
ADVERTISEMENT
Selain Bosapala, tim gabungan relawan yang diterjunkan di lokasi untuk penangan kebakaran ini yakni Polsek Bumijawa, Polsek Bojong, Polres Tegal, Perhutani, Gupala, Kompak, PMI, BPBD, dan RAPI.
Upaya pemadaman yang dilakukan adalah membuat sekat bakar dengan sistem parit di area sekitar hutan yang terbakar. Langkah ini untuk menghambat area terbakar agar tidak meluas.
"Kami pakai alat seadanya seperti arit dan cangkul," ungkapnya.(*)
Reporter: Bentar
Editor: Irsyam Faiz