Kantor Pemerintah hingga Rumah Warga Rusak Akibat Rusuh Antarsuporter

Konten Media Partner
16 September 2019 17:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kaca bangunan rusak akibat lemparan batu suporter. (Foto: Yunar Rahmawan)
zoom-in-whitePerbesar
Kaca bangunan rusak akibat lemparan batu suporter. (Foto: Yunar Rahmawan)
ADVERTISEMENT
BREBES - Kerusuhan antarsuporter saat laga Persab Brebes Vs Persip Pekalongan, Minggu (15/9) membuat sejumlah bangunan rusak karena lemparan batu dari suporter. Panitia Pelaksanaan (Panpel), hingga kini masih menghitung kerugian akibat insiden tersebut.
ADVERTISEMENT
Beberapa bangunan yang rusak dibagian kaca di antaranya, kantor Dinas Koperasi, Perdagangan dan UMKM, dan Kantor Askab PSSI. Selain itu, kantor DPC PPP, Kantor Federasi Olahraga Balap Motor (FOBM) yang berada di kompleks GOR Brebes juga rusak.
Bahkan, bangunan Sekolah Negeri 2 Brebes dan sejumlah rumah warga di Kelurahan Gandasuli tak luput dari lemparan batu.
"Data sementara yang kami peroleh dari panpel, kerusakan paling parah terjadi di tribun Stadion Karangbirahi Brebes yang menjadi tempat suporter Persip Pekalongan," kata Ketua Umum Persab Brebes, Heri Fitriansyah, Senin 16 September 2019.
Bus rusak akibat lemparan batu suporter. (Foto: Istimewa)
Kemudian, kata Heri, beberapa kantor dan rumah warga juga mengalami kerusakan. Di antara kerusakan tersebut berupa kaca jendela pecah akibat lemparan batu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, 4 unit mobil juga dirusak oleh oknum suporter. Di antaranya, mobil milik panitia penyelenggara pertandingan, mobil milik tim medis, dan mobil milik suporter. Termasuk bus official Persip Pekalongan juga mengalami kerusakan. "Untuk jumlah totalnya masih dalam pendataan panpel," ungkapnya.
Minta Maaf
Di sisi lain, kapasitas stadion yang terbatas juga menjadi persoalan tersendiri untuk menampung jumlah suporter yang membludak. Meskipun panitia sudah memberi pengertian, menurut Heri, suporter tetap mendesak masuk dengan alasan telah membeli tiket. Sementara kapasitas sudah penuh.
"Ini juga menjadi kendala kami, atas kejadian yang membuat penonton tidak nyaman ini. Kami atas nama Persab Brebes mohon maaf kepada seluruh pecinta sepak bola," pungkasnya.
Sebelumnya, laga lanjutan Liga 3 Jawa Tengah, di babak delapan besar grup 6 antara Persab Brebes melawan Persip Pekalongan diwarnai bentrokan suporter. Sedikitnya empat orang mengalami luka-luka atas insiden ini. (*)
ADVERTISEMENT
Reporter: Fajar Eko
Editor: Irsyam Faiz