Kawanan Perampok Bersenjata Beraksi di Alfamart, Karyawan Ditodong

Konten Media Partner
16 Februari 2019 20:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Polisi melakukan olah TKP di Alfamart Desa Bondansari, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Sabtu (16/2).
PEKALONGAN - Kawanan perampok bercadar dan bersenjata api berhasil menggondol uang Rp 20 juta dan barang barang-barang lainnya di minimarket Alfamart di Desa Bondansari, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan. Mereka beraksi sekitar pukul 04.30 WIB, Sabtu 16 Februari 2019.
ADVERTISEMENT
Para perampok tersebut sempat melakukan kekerasan kepada dua pegawai Alfamart, yakni Taufik (21) dan Muhtar (23) yang saat kejadian sedang bertugas. Menurut Taufik, pelaku berjumlah 4 orang dengan menggunakan penutup wajah dan salah satu pelaku membawa senjata api.
"Mereka datang menggunakan mobil pribadi bewarna putih. Saya kira konsumen, tapi ternyata perampok," ucap Taufik.
Setelah 4 pelaku tersebut memasuki toko, salah satu pelaku tersebut mengeluarkan senjata api jenis pistol warna hitam dan menodongkan ke arah kepala Taufik. Selanjutnya kedua karyawan tersebut di suruh menunjukkan tempat brankas (Penyimpanan uang).
Sesampainya di dalam ruangan brankas kedua karyawan tersebut tangannya diikat oleh salah satu pelaku menggunakan pengikat jenis tali ripet warna hitam. Kemudian pelaku lain mengambil uang didalam braskas (Penyimpanan uang).
ADVERTISEMENT
Tak puas dengan hasil jarahannya, pelaku juga mengambil 1 kardus rokok yang di dalamnya terdiri dari beberapa jenis rokok. Setelah itu keempat pelaku meninggalkan toko menggunakan mobil.
Zen Hardi, 35 tahun, selaku penanggungjawab Toko Alfamart tersebut mengatakan, pihaknya mengalami kerugian kurang lebih sekitar Rp 20 juta. Dia lalu melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
Setelah menerima laporan, anggota Polsek Wiradesa dan anggota Sat Reskrim Polres Pekalongan mendatangi lokasi dan langsung melakukan olah TKP.
Wakapolres Pekalongan Kompol Mashudi mengatakan, jika pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan guna mengungkap dan menangkap para pelaku tersebut. "Polisi sudah melakukan olah TKP, kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," ucap Mashudi.
Reporter: Fajar Eko Nugroho
Editor: Irsyam Faiz
ADVERTISEMENT