Keren, Objek Wisata Tuk Mudal di Cempaka Tegal

Konten Media Partner
15 September 2018 15:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keren, Objek Wisata Tuk Mudal di Cempaka Tegal
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
TEGAL – Satu lagi objek wisata di Desa Cempaka, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal. Namanya Tuk Mudal. Dalam beberapa bulan terakhir, wisata ini ramai jadi perbincangan warganet di media sosial karena tempatnya yang keren dan adem.
ADVERTISEMENT
Saat berkunjung ke sana, kami juga merasakan hawa yang sejuk. Khas udara pegunungan. Gemercik air yang mengalir di saluran irigasi sekitar tuk menambah kesan bahwa tempat ini masih asri. Apalagi, airnya sangat jernih dan dingin. Sejumlah anak-anak pun asyik mandi dan berenang.
Di kolam mata air berdiameter sekitar 20 meter ini, pengunjung bisa naik perahu getek hingga mencoba bermain di atas air dengan balon besar. Tidak perlu bayar retribusi untuk masuk ke kawasan ini. Anda hanya cukup keluarkan kocek kurang dari Rp 10 ribu untuk biaya sewa perahu dan balon air.
Tuk Mudal sebenarnya sudah sejak lama ada. Namun, saat itu pemanfaatannya hanya sebagai sumber mata air untuk mengaliri sawah di desa setempat. Selain itu, digunakan untuk urusan mandi dan mencuci baju warga sekitar.
ADVERTISEMENT
Konservasi Mata Air
Kepala Desa Cempaka, Abdul Khayi, menuturkan pada 2015, awalnya Pemerintah Desa hanya mencoba untuk melakukan konservasi mata air. Agar, lahan pertanian di sekitar desa tidak kesulitan air. Sebagaimana diketahui, ada 7 sumber mata air di satu kawasan tersebut yang mengairi 160 hektare sawah.
Keren, Objek Wisata Tuk Mudal di Cempaka Tegal (1)
zoom-in-whitePerbesar
“Kami khawatir kalau mata air ini mati mau jadi apa. Akhirnya bersama pemuda setempat kami melakukan pemeliharaan dan penaludan supaya lumpur dari luar tidak pada masuk,” katanya kepada Panturapost.com.
Setelah dibenahi, ternyata banyak orang yang datang berduyun-duyun untuk berswafoto. Melihat potensi ini, Pemdes bersama warga setempat terus mempercantik kawasan ini. Apalagi, sejak Cempaka ditetapkan sebagai Desa Wisata oleh Pemkab Tegal, jumlah pengunjung terus meningkat.
ADVERTISEMENT
“Kami menggunakan Dana Desa untuk membentuk kawasan ini menjadi tempat wisata yang menarik,” ujar Kades yang menjabat sejak 2013 ini.
Hasilnya, jumlah pengunjung semakin hari semakin bertambah. Dalam satu hari, kata Khayi, jumlahnya mencapai ratusan. “Kalau akhir pekan bisa sampai ribuan.”
Untuk menambah daya tarik pengunjung, para pemuda setempat menggelar agenda wisata di sekitar Tuk Mudal. Seperti Pasar Slumpring yang digelar tiap Minggu dari pukul 07.00-12.00 WIB.
Selain itu, ada juga objek wisata lain seperti Bukit Bulak Cempaka (BBC), yang menawarkan pemandangan alam Kabupaten Tegal. “Kami melihat potensi yang ada di Cempaka ini. Harus dimaksimalkan,” katanya. (Muhammad Irsyam Faiz)