KPU Brebes Demokan Kekuatan Kotak Suara Kardus

Konten Media Partner
17 Desember 2018 23:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KPU Brebes Demokan Kekuatan Kotak Suara Kardus
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Ketua KPU Brebes berdiri menaiki kotak suara dari kardus yang juga sedang diduduki. (foto: Fajar Eko Nugroho)
ADVERTISEMENT
BREBES - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Brebes menjajal sejauh mana kekuatan kotak suara yang terbuat dari kardus duplex. Percobaan tersebut dilakukan dalam sebuah demo di gudang penyimpanan logistik pemilu yang bertempat di GOR Sasana Krida Adhikarsa Brebes, Senin 17 Desember 2018.
Untuk mengetes kelayakan kotak suara terbaru pemilu 2019 yang terbuat dari kardus, dalam demo tersebut dilakukan uji ketahanan dengan menaiki kotak suara yang sudah dirakit.
Ketua KPU Kabupaten Brebes Muamar Riza Pahlevi sendiri yang menaiki kotak suara untuk menguji kekuatannya. Disusul satu orang lagi, dalam posisi duduk di atas kotak suara.
"Bisa dilihat kan, kotak suara ini kuat meski diberi beban badan saya yang berdiri dan rekan saya mendudukinya," kata Riza saat berada di atas kotak suara.
ADVERTISEMENT
Hasilnya, meski berbahan dasar kardus, namun kotak suara terbaru itu cukup kuat dan tahan tekanan. KPU juga memastikan bahwa kotak suara tersebut tahan air.
Ketua KPU Kabupaten Brebes Muamar Riza Pahlevi mengatakan, untuk mencegah kerusakan, nantinya kotak suara akan dibungkus dengan plastik agar tidak terkena air. "Ini untuk antisiapasi memasuki musim hujan. Kalau hanya sekedar disiram air masih aman, asalkan tidak terendam lama," jelas Riza.
Riza menambahkan, dalam pemilu 2019 mendatang, di Kabupaten Brebes sendiri membutuhkan 30.900 kotak suara yang akan didistribusikan untuk 12.360 bilik suara beserta kelengkapannya seperti 12.360 tinta.
"Kalau perlengkapan seperti sampul, segel, id card, paku, gelang karet, semua sudah siap. Kita hanya menunggu alat tulisnya yang masih dalam proses pengiriman," pungkas Riza. (*)
ADVERTISEMENT
Reporter : Fajar Eko Nugroho
Editor : Muhammad Abduh