Nobar Film Barikan, Meriahkan Peringatan HUT ke-341 Brebes di Desa Karangsari Bulakamba

Konten Media Partner
15 Januari 2019 22:58 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nobar Film Barikan, Meriahkan Peringatan HUT ke-341 Brebes di Desa Karangsari Bulakamba
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
BREBES - Untuk memperingati dan memeriahkan HUT ke-341 Kabupaten Brebes, warga Desa Karangsari, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes mempunyai cara tersendiri. Mereka menggelar pentas seni kreatifitas pemuda dan pemutaran film pendek tentang tradisi meminta hujan, "Barikan".
ADVERTISEMENT
Memiliki cara yang berbeda dalam menyambut HUT ke-341 Kabupaten Brebes, warga Desa Karangsari lebih menitikberatkan pada penampilan kreatifitas pemuda yang dituangkan dalam sebuah karya film pendek dan pameran karya daur ulang limbah bernilai tinggi.
Selasa malam, 15 Januari 2019, panitia menyediakan panggung, lengkap dengan peralatan musik. Sementara di sisi kanan dan kiri panggung terdapat kerajinan tangan yang terbuat dari daur ulang limbah kayu material dan limbah plastik. Di antaranya berupa perahu layar dan bunga plastik.
Tokoh masyarakat desa setempat, Makhfudin menuturkan, konsep peringatan HUT Brebes di desanya merupakan sebuah gotong royong yang disajikan dalam ekonomi kreatif para pemuda. "Jadi di desa kami, ada tempat ngumpulnya kreatifitas pemuda, namanya Griya Kriya. Di dalamnya ada kreatifitas dalam seni musik, seni kerajinan tangan dan multimedia," jelas Makhfudin.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan tersebut, ketiga kreatiftas warga tersebut ditampilkan mulai dari pentas musik, pameran kerajinan tangan dan sebuah karya film pendek tentang tradisi meminta hujan. "Kami coba tampung semua kreatifitas warga dan malam ini kita tampilkan dalam rangka memeriahkan HUT Brebes ke 341," tutur Makhfudin.
Para penonton yang hadir merasa terhibur dengan penampilan group musik dan hadroh. Selain itu, pemutaran film tradisi minta hujan "Barikan" juga menyedot perhatian. Sebab banyak warga yang tidak mengetahui adanya budaya lokal tersebut. "Tradisi Barikan ini sudah lama ada di Desa Karangsari. Kurang lebih usianya 100 tahun. Tapi pada kurun waktu 10 tahun terakhir tidak dimunculkan, sebab tradisi ini hanya ada ketika kemarau panjang melanda," beber Makhfudin.
ADVERTISEMENT
Dalam film tersebut juga mengajarkan bagaimana kearifan lokal bisa merawat bumi, yakni dengan melakukan penghijauan, sehingga keseimbangan alam akan terjaga.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Brebes Narjo yang hadir memberikan apresiasi untuk kreatifitas warganya. "Saya sangat bangga dengan kemeriahan HUT ke -341 Kabupaten Brebes di Desa Karangsari, terlebih disini banyak kreatifitas yang ditampilkan," jelas Narjo.
Sebagai kenang-kenangan, Narjo mendapat cinderamata berupa miniatur perahu layar hasil kerajianan tangan masyarakat setempat. Rencananya, film pendek berdurasi 29 menit tersebut akan ditanyangkan di youtube dan videotron yang berada di alun-alun Brebes. (*)
Reporter : Yunar Rahmawan
Editor     : Muhammad Abduh