Pemkab Tegal Siapkan 150 Tempat Tidur untuk Pasien COVID-19

Konten Media Partner
23 November 2020 20:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemkab Tegal Siapkan 150 Tempat Tidur untuk Pasien COVID-19
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
TEGAL - Pemerintah Kabupaten Tegal (Pemkab) Tegal menyiapkan 150 tempat tidur di RSUD Suradadi, khusus untuk pasien COVID-19. Mengingat kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Tegal terus meningkat dan sudah tembus di atas 1096 kasus.
ADVERTISEMENT
Bupati Tegal, Umi Azizah, Senin (23/11) mengatakan, pihaknya terus mengupayakan langkah-langkah untuk terus menekan lonjakan kasus COVID-19 di wilayahnya. Salah satunya adalah menyiapkan rumah sakit rujukan dan rumah sakit darurat.
"Rumah sakit rujukan serta rumah sakit darurat, sebagaimana telah berkali-kali kami sampaikan ada RSUD Suradadi, RSUD dr Soesilo Slawi, kemudian RS Hawari Esa, Harapan Sehat Slawi dan juga RS PKUI Muhammadiyah Singkil serta RS Mitra Siaga," katanya.
Dari sekian rumah sakit yang ada di Kabupaten Tegal, lanjut Umi, sudah terisi 90 persen. Sehingga untuk mengantisipasi lonjakan, Pemkab Tegal telah menyiapkan 150 kamar di RSUD Suradadi khusus untuk pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Sedangkan untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) melakukan isolasi mandiri di rumah.
ADVERTISEMENT
"Saya sudah menyampaikan langsung ke Kepala Dinkes dan Direktur RSUD Suradadi untuk segera dilakukan langkah antisipasi. Alhamdulillah sudah disiapkan 150 tempat tidur. Sambil berjalan kita siapkan kelengkapan kelengkapannya termasuk SDM, sarana-prasarana dan APD," ujarnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Suradadi, dr Ruzaeni mengatakan, penambahan 150 tempat terbagi di beberapa ruangan. Pertama di Ruang Rawat Baruna sebanyak 66 tempat tidur. Kedua di gedung lantai 2, yakni ruang poli rawat jalan sebanyak 60 tempat tidur. Kemudian, sisanya di gedung baru lantai satu.
"Ini dilakukan pertahap. Pertama kita siapkan tempat tidur untuk pasien COVID-19 di Ruang Rawat Baruna. Jika kurang kita gunakanan ruangan lain dan seterusnya. Jadi total ada 150 tempat tidur yang disiapkan," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Terkait antisipasi lonjakan pasien, pihaknya juga tidak hanya menyiapkan tempat tidur untuk pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Namun untuk Sumber Daya Manusia (SDM) seperti perawat juga disiapkan.
"Saat ini memang belum, karena kita belum lihat trend penambahan pasien COVID-19. Jadi untuk SDM kita tambah dengan tenaga sukarela dan ini tergantung kebutuhan juga," pungkasnya. (*)