Puluhan Pengunjung dan Pengelola Karaoke di Kota Tegal Jalani Rapid Test

Konten Media Partner
15 November 2020 19:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pengunjung karaoke di Kota Tegal saat menjalani rapid test, Sabtu (14/11/2020) malam.
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pengunjung karaoke di Kota Tegal saat menjalani rapid test, Sabtu (14/11/2020) malam.
ADVERTISEMENT
TEGAL - Puluhan pengunjung dan pengelola sejumlah tempat hiburan karaoke di Kota Tegal menjalani rapid test, Sabtu (14/11/2020) malam. Pelaksanaan rapid test dilakukan Dinas Kesehatan yang didampingi TNI dan Polri.
ADVERTISEMENT
"Selain melihat kesiapsiagaan dalam menerapkan prokes, kita juga sempat memeriksa sejumlah tamu. Kurang lebih ada 33 orang yang kita rapid antibodi dan hasilnya kemungkinan hari Senin baru diketahui," kata Kepala Dinas Kesehatan Prima Indraswari.
Prima mengatakan, Dinas Kesehatan Kota Tegal bersama jajaran Kodim 0712 Tegal dan Polres Tegal Kota melakukan monitoring pendisiplinan protokol kesehatan.
Sedikitnya empat tempat yang disambangi tim gabungan. Secara umum, keempat tempat hiburan dengan lokasi yang berbeda telah mengimplementasikan protokol kesehatan.
"Hanya saja beberapa kekurangan yang perlu dilengkapi. Namun, dibanding beberapa waktu sebelumnya terdapat peningkatan dalam penerapan protokol kesehatan," kata dia.
Prima mengatakan, Dinkes akan terus melakukan kegiatan monitoring. Utamanya, pada tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan maupun pada fasilitas, aktivitas hingga populasi yang berisiko.
ADVERTISEMENT
Dalam pekan ini, monitoring akan difokuskan pada Kelurahan dan Kecamatan yang memiliki kasus tinggi. "Testing, tracing dan treatment. Kemudian memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan nenghindari kerumunan itu sangat penting di saat-saat seperti ini," imbuhnya.
Jika kemudian didapati hasil rapid antibodi reaktif, maka akan dilanjutkan swab atau tes usap. "Hasil reaktif tidak melulu menunjukkan positif, sehingga diperlukan adanya swab," pungkasnya.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari Wibowo mengatakan, pihaknya bersama TNI sifatnya mendampingi Dinas Kesehatan untuk melakukan pengamanan. Bersinergi melihat adanya peningkatan angka COVID-19 di Kota Tegal, jadi harus ada upaya yang luar biasa.
"Kita tidak hanya sekedar operasi yustisi seperti biasanya penindakan, tapi juga ada random sampling yang dilakukan pada tempat tempat yang indikasi berkerumun bisa ditemukan orang orang yang terpapar atau terindikasi positif COVID-19," terangnya. (*)
ADVERTISEMENT