Warga Salem Brebes Minta Pemkab Bangunkan Jembatan Permanen

Konten Media Partner
24 Januari 2019 15:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga Salem Brebes Minta Pemkab Bangunkan Jembatan Permanen
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Warga bersama TNI dan Polri bekerja bakti memperbaiki jembatan darurat yang belum juga dibangun. (Foto: Dok. Kodim Brebes)
ADVERTISEMENT
BREBES – Warga Desa Pasirpanjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, berharap kepada pemerintah untuk membangun kembali jembatan Sungai Cipangurudan secara permanen. Jembatan tersebut putus akibat banjir bandang dan tersapu material tanah longsor pada akhir Februari tahun lalu.
Menurut Kepala Desa Pasirpanjang Salem, Toro, jembatan itu menjadi akses utama warga Dukuh Jojogan, Desa Pasirpanjang. Menurutnya, di dukuh tersebut berpenghuni 23 jiwa atau 7 KK.
Toro mengatakan, warga khawatir memasuki musim hujan seperti saat ini, jembatan darurat yang dibuat secara swadaya kembali diterjang banjir bandang. Ia menyebut, infrastruktur jembatan sangat diperlukan warga, sebagai jalur perekonomian juga pendidikan. Memperoleh pelayanan kesehatan serta pelayanan di pusat pemerintahan desanya, Pasir Panjang.
"Hampir setahun ini, penduduk di desa tersebut menggunakan kayu dan papan guna menghubungkan akses jalanya," ucap Toro, Kamis 24 Januari 2019.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, untuk memperkuat kerangka jembatan darurat, tim gabungan dari aparat TNI, Polri, dan warga bekerja bakti memperkuat oprit jembatan darurat. Yakni dengan menggunakan bronjong dan mengganti kayu-kayu yang lapuk.
Toro memaparkan, perbaikan jembatan darurat itu dilakukan setelah dana swadaya masyarakat dinilai cukup untuk membeli bronjong. Sedangkan untuk batu, masyarakat memanfaatkan material longsoran yang melimpah di areal 14 hektar tersebut.
“Untuk bahan kayu tidak masalah, kami mengambilnya di hutan perbukitan. Namun untuk bronjong murni dari swadaya masyarakat kami,” pungkasnya.
Reporter: Fajar Eko Nugroho
Editor: Muhammad Irsyam Faiz