Kisah Akhtar, Sang Bayi Kecil yang Memiliki Organ di Luar Tubuhnya

Muda Peduli
Volunteer untuk pedulisehat.id
Konten dari Pengguna
14 Februari 2019 18:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muda Peduli tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tidak pernah dibayangkan jika bayi sejak lahir harus menderita penyakit serius, bahkan ia langsung merasakan perihnya kulit ketika disayat menggunakan pisau bedah. Itulah yang dirasakan oleh Akhtar Ghazy Arkana, atau yang biasa disapa Akhtar. Anak istimewa yang dititipkan oleh Tuhan kepada orang tuanya, Arga Saputra dan istri, harus mengalami kelainan bawaan lahir. Akhtar didiagnosis menderita Ekstrofi Kloaka dan Atresia Ani, di mana ia tidak memiliki anus dan usus besar, serta kandung kemih berada di luar tubuhnya. Takhanya sampai di situ saja, Akhtar pun harus mengalami Laringomalasia tipe 1 dan CTEV (Congenital Talipes Equinovarus), yaitu terdapat kelainan bentuk kompleks pada kaki, yang membuat bentuk kakinya jadi bengkok.
ADVERTISEMENT
Kemalangan Akhtar yang harus dirasakan sejak lahir ini membuatnya harus dirawat di rumah sakit selama beberapa waktu. Ketika Akhtar lahir, bahkan dokter tidak mengetahui jenis kelaminnya dikarenakan posisi usus dan kandung kemih yang berada di luar tubuhnya, yang terletak persis di alat kelaminnya. Sehingga dokter harus melakukan tes kromosom dengan hasil 46XY, yang artinya laki-laki. Oleh karena itu, bayi ini diberi nama Akhtar Ghazy Arkananta oleh kedua orang tuanya.
Pada usia baru 1 bulan, Akhtar sudah harus merasakan dinginnya meja operasi. Operasi tersebut dilakukan untuk pembuatan kolostomi, namun karena jarak usus yang ke luar dan kolostomi sangat dekat, maka Akhtar tidak menggunakan colostomy bag, sehingga dokter menyarankan menggunakan kasa steril saja. Menurut dokter, penyakit Akhtar termasuk kasus penyakit yang sulit, di mana selain usus dan kandung kemih yang berada di luar, ternyata tulang pelvis-nya pun bermasalah. Orang tua Akhtar sangat sedih dengan keadaan anak mereka karena kelainan yang dialami tidak sedikit.
ADVERTISEMENT
Akhirnya Akhtar harus dioperasi kembali, dan ini merupakan tindakan operasi besar. Rencana operasi besar ini disebut Repair Cloaca yang akan berkolaborasi dengan beberapa dokter spesialis, seperti dokter urologi yang bertindak untuk memasukkan kembali kandung kemihnya, dokter spesialis bedah anak yang akan menangani kolostominya karena posisi terlalu dekat dengan usus yang tampak di luar, dan terakhir dokter bedah ortopedi yang akan memperbaiki tulas pelvis-nya. Namun, sampai sekarang alat yang akan digunakan pada operasi pelvis tersebut belum tersedia sehingga tindakan ini belum dijalankan. Operasi ini diperkirakan akan memakan waktu hingga 12 jam.
Semakin sedih kedua orang tua Akhtar ketika mendengar rencana operasi yang akan dilakukan kepada sang bayi mungil. Di usia yang masih sangat muda, ia harus menjalani operasi besar yang memakan waktu cukup lama.
ADVERTISEMENT
Semua tindakan medis yang dilakukan terhadap Akhtar ini memang ditanggung oleh asuransi BPJS, tetapi banyak kebutuhan lainnya, seperti susu Nutridrink 400 gr seharga Rp180.000,-/kaleng yang hanya untuk 3 hari. Sehingga jika ditotalkan dalam sebulan, Akhtar membutuhkan dana sebesar Rp1.800.000,- untuk mengonsumsi susu tersebut. Belum lagi popok bayi yang harus diganti setiap 3 jam sekali, demi menghindari infeksi pada usus dan kandung kemih yang berada di luar tubuhnya. Selain itu, keperluan penggantian kolostomi, yaitu NACL 500 ml, obat salep Stomahesive seharga Rp190.000,- dan Mico-Z dengan harga Rp90.000,-. Semuanya ini tentu sangat berat bagi kedua orang tua Akhtar, yang mana mereka sudah tidak bekerja lagi sebab harus marawat dan menjagai Akhtar di ibukota. Kampung halaman mereka yang jauh di Padang sana ditinggalkan, yang mengharuskannya merantau ke Jakarta untuk mengobati penyakit sang anak agar bisa sembuh. Dan pada akhirnya, lama-kelamaan tabungan Arga dan istrinya semakin menipis, sehingga mereka membutuhkan bantuan Anda sekalian dalam bentuk dana kesehatan yang bisa didonasikan melalui platform pedulisehat.id.
ADVERTISEMENT
Bagi Anda yang ingin menjadi salah satu dari para #InsanPeduli, silakan langsung donasikan sedikit dana untuk meringankan beban kedua orang tua Akhtar dengan klik di sini. Serta, sama-sama kita doakan agar Akhtar segera pulih dan dapat hidup dengan normal seperti anak-anak lainnya. Sekecil apapun bantuan yang Anda berikan, akan sangat berarti bagi Akhtar dan kedua orang tuanya.