news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Mari Bantu Siti agar Bisa Terlepas dari Penderitaannya

Muda Peduli
Volunteer untuk pedulisehat.id
Konten dari Pengguna
22 Februari 2019 21:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muda Peduli tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sumber Foto: pedulisehat.id
Di kisah pasien kali ini, kami ingin memperkenalkan pasien cilik yang menjadi salah satu campaigner kami di platform pedulisehat.id. Namanya Siti Labibatuzzahroh, yang saat ini berusia sekitar 6 tahun 4 bulan. Sejak di usia 1 minggu, Siti sudah harus menderita penyakit yang tentunya sangat mengganggu. Siti harus berjuang untuk bisa sembuh, untuk bisa sehat seperti anak-anak lainnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai orang tua Siti, M. Yunus dan Mulyati juga harus berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup, sekaligus biaya pengobatan anaknya. Mereka sangat sedih melihat kondisi Siti, yang harus kesakitan setiap harinya. Di usia 1 minggu, Siti sudah mulai berobat, dan demamnya takkunjung sembuh. Bahkan pihak rumah sakit daerah juga sudah menyerah dengan kondisi Siti. Mereka sudah tidak sanggup mengobati penyakit yang diderita oleh Siti, sehingga ia dirujuk ke salah satu rumah sakit di Jakarta.
Namun, orang tua Siti terhambat dengan biaya transportasi Puncak, Bogor ke Jakarta yang mahal. Sedangkan gaji dari sang ayah sebagai satpam hanya pas-pasan, hal ini pun menjadi salah satu hambatan untuk melanjutkan pengobatan Siti. Pernah, saat Siti berusia 2 tahun, orang tuanya dalam perjalanan membawanya berobat ke Jakarta, di tengah jalan Siti muntah darah dan buang air besar yang mengeluarkan darah. Seketika Hb Siti turun hingga 2,7 dan menyebabkan ia harus ditransfusi berkantong-kantong darah. Kondisi seperti ini tidak hanya terjadi sekali, bahkan sudah berkali-kali dan tak terhitung. Siti harus ditransfusi terus-menerus.
ADVERTISEMENT
Hati kedua orang tua Siti hancur melihat kondisi buah hati tercintanya, yang harus mengalami penderitaan seperti ini. Pada waktu itu, Siti pun didiagnosis oleh dokter terkena penyakit Anemia aplastik dan infeksi usus. Dengan kondisi terbatasnya uang yang dimiliki oleh orang tua Siti, mereka pun harus meminjam uang ke saudara atau teman. Mereka merasa tidak enak karena membebankan hal ini kepada orang lain. Di sisi lain, orang tua Siti harus melakukannya demi kesembuhan anaknya. Jika tidak, pengobatan Siti tertunda dan harus menderita lebih sakit lagi.
Pada tahun 2017, penderitaan Siti tidak berhenti, ia didiagnosis mengidap penyakit Varices esofagus dan Stenosis vena porta di limfanya, inilah yang menyebabkan Siti sering muntah darah dan buang air besar darah. Pengobatannya pun terus dilanjutkan, Siti harus diopersi, tetapi harus menunggu kondisinya baik dan stabil. Bahkan sebelum mengikuti operasi besar, Siti harus operasi gigi dahulu agar tidak ada kuman, prosedurnya katanya sudah seperti ini.
ADVERTISEMENT
Siti dan kedua orang tuanya sangat kesulitan biaya untuk pengobatan, meskipun sudah menggunakan BPJS. Kami harus menyediakan dana untuk transportasi bolak-balik Bogor-Jakarta, terkadang harus ke rumah sakit setiap hari. Belum lagi biaya obat-obatan dan alat kesehatan yang tidak ditanggung oleh BPJS. Oleh karena itu, melalui platform pedulisehat.id ini, kami berharap Anda sekalian dapat membantu Siti agar segera sembuh. Mari bergabung bersama para #InsanPeduli lainnya dengan berdonasi untuk Siti di sini.