Kesehatan Mental Generasi Z di Dunia Digital

Pengetahuan Umum
Menyediakan berbagai informasi seputar Generasi Z.
Konten dari Pengguna
8 Mei 2024 22:31 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengetahuan Umum tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi peduli kesehatan mental. Foto: SewCream/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi peduli kesehatan mental. Foto: SewCream/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Generasi Z merupakan generasi pertama yang tumbuh dengan akses penuh ke internet dan teknologi digital. Mereka sangat terhubung dengan dunia melalui perangkat pintar dan media sosial.
ADVERTISEMENT
Meskipun perkembangan teknologi membawa banyak manfaat, seperti akses informasi dan konektivitas, eksposur konstan ke dunia digital juga berdampak signifikan pada kesehatan mental mereka.
Generasi Z menghadapi tantangan unik dalam menjaga keseimbangan antara kehidupan online dan offline. Ingin tahu kesehatan mental Generasi Z di dunia digital seperti apa? Simak pembahasannya berikut ini.

Memahami Generasi Z dan Tantangan Kesehatan Mental

Ilustrasi kesehatan mental ibu atau wanita alami depresi. Foto: aslysun/Shuttterstock
Untuk memahami kesehatan mental Generasi Z, penting untuk mengenali karakteristik unik dan tantangan yang mereka hadapi.

1. Karakteristik Generasi Z

Generasi Z dikenal akan kecakapannya di dunia teknologi. Menurut laporan dari Pew Research Center, hampir 95% dari Generasi Z memiliki smartphone, dan lebih dari 45% dari mereka online hampir sepanjang waktu. Mereka juga dikenal sangat progresif, terbuka, dan peduli terhadap isu-isu sosial.
ADVERTISEMENT

2. Tantangan Kesehatan Mental yang Dihadapi Generasi Z

Generasi Z memiliki tingkat stres dan kecemasan yang lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya. Menurut survei dari American Psychological Association, 91% dari Generasi Z melaporkan mengalami setidaknya satu gejala fisik atau emosional terkait stres, seperti kelelahan atau depresi.
Tekanan akademik, pekerjaan, dan kehadiran media sosial yang konstan adalah beberapa faktor utama yang mempengaruhi kesehatan mental mereka.

Dampak Dunia Digital pada Kesehatan Mental Generasi Z

Ilustrasi putus cinta Foto: Shutterstock
Penggunaan media sosial dan eksposur konstan ke dunia digital memiliki dampak positif dan negatif pada kesehatan mental Generasi Z.

1. Dampak Positif Dunia Digital

Dunia digital memberikan akses mudah ke informasi dan dukungan kesehatan mental. Banyak anggota Generasi Z yang menggunakan aplikasi kesehatan mental seperti Headspace, Calm, dan BetterHelp untuk mengelola stres dan kecemasan mereka.
ADVERTISEMENT
Sebuah laporan dari National Alliance on Mental Illness (NAMI) menunjukkan bahwa lebih dari 60% Generasi Z yang memiliki aplikasi kesehatan mental berhahsil merasakan manfaat signifikan dari penggunaannya.

2. Dampak Negatif Media Sosial

Meskipun media sosial memberikan cara baru untuk berkomunikasi dan berbagi, hal itu juga dapat menyebabkan perbandingan sosial, tekanan citra tubuh, dan kecemasan.
Sebuah studi oleh Royal Society for Public Health menemukan bahwa penggunaan media sosial berlebihan dapat menyebabkan masalah tidur, FOMO (*fear of missing out*), dan depresi pada Generasi Z.

Strategi untuk Menjaga Kesehatan Mental di Dunia Digital

Ilustrasi putus cinta Foto: Shutterstock
Generasi Z perlu mengembangkan strategi yang efektif untuk menjaga kesehatan mental mereka di tengah tekanan dunia digital.

1. Pengaturan Batas Penggunaan Media Sosial

Membatasi waktu yang dihabiskan di media sosial dapat membantu mengurangi tekanan dan perbandingan sosial. Sebuah studi dari Journal of Social and Clinical Psychology menunjukkan bahwa mengurangi waktu penggunaan media sosial hingga 30 menit sehari dapat meningkatkan kesejahteraan mental dan mengurangi tingkat depresi.
ADVERTISEMENT

2. Membangun Hubungan Positif Online

Generasi Z perlu memanfaatkan dunia digital untuk membangun komunitas positif. Bergabung dengan kelompok yang mendorong kesehatan mental dan kesejahteraan, seperti forum diskusi positif atau kelompok dukungan online, dapat memberikan dukungan emosional kepada mereka.

3. Menggunakan Aplikasi Kesehatan Mental

Aplikasi kesehatan mental dapat membantu Generasi Z mengelola stres, tidur lebih baik, dan mempraktikkan mindfulness. Aplikasi seperti Calm, Headspace, dan BetterHelp menawarkan berbagai alat untuk relaksasi, meditasi, dan terapi online.
Menurut laporan dari Harvard Medical School, aplikasi ini dapat menjadi pelengkap yang berguna untuk terapi konvensional. Jadi, sangat disarankan untuk memperluas cakupan pengguna aplikasi tersebut.

Tantangan dan Peluang dalam Menjaga Kesehatan Mental Generasi Z

Ilustrasi ibu stres. Foto: Shutterstock
Meskipun Generasi Z menghadapi tantangan unik, mereka juga memiliki peluang untuk memanfaatkan teknologi untuk menjaga kesehatan mental mereka.
ADVERTISEMENT

1. Kecanduan Media Sosial

Kecanduan media sosial menjadi tantangan signifikan bagi Generasi Z. Sebuah studi oleh University of Pittsburgh menemukan bahwa lebih dari 30% remaja Gen Z menghabiskan lebih dari lima jam sehari di media sosial, meningkatkan risiko depresi dan kecemasan.

2. Edukasi Kesehatan Mental

Generasi Z memiliki akses mudah ke informasi dan edukasi kesehatan mental melalui platform digital. Webinar, podcast, dan video YouTube yang menawarkan tips kesehatan mental telah membantu meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesejahteraan mental.
Menurut laporan dari Mental Health America, edukasi digital ini telah membantu mengurangi stigma seputar kesehatan mental di kalangan Generasi Z.

Kesimpulan

Ilustrasi perempuan depresi. Foto: DimaBerlin/Shutterstock
Kesehatan mental Generasi Z sangat dipengaruhi oleh eksposur konstan ke dunia digital. Meskipun teknologi memberikan banyak manfaat, seperti akses ke informasi dan dukungan, penggunaan berlebihan dapat meningkatkan risiko stres, kecemasan, dan depresi.
ADVERTISEMENT
Dengan strategi yang tepat, seperti membatasi waktu media sosial, membangun hubungan positif online, dan menggunakan aplikasi kesehatan mental, Generasi Z dapat menjaga kesejahteraan mereka di dunia digital yang terus berkembang.
Sebagai generasi yang progresif dan paham teknologi, mereka memiliki peluang besar untuk memimpin dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kesehatan mental di masyarakat luas.