5 Cara Mengendalikan Emosi ketika Sedang Marah

Perawatan Pria
Membahas artikel tentang perawatan diri pria
Konten dari Pengguna
21 Juni 2024 20:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Perawatan Pria tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Mengendalikan Emosi. Sumber: Pexels/Olly
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Mengendalikan Emosi. Sumber: Pexels/Olly
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terkadang terdapat hal-hal yang membuat emosi. Sayangnya, emosi yang tidak terkendali dapat membuat masalah yang baru. Misalnya adalah perpecahan. Oleh sebab itu, setiap orang harus mengetahui cara mengendalikan emosi.
ADVERTISEMENT
Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengendalikan emosi ketika sedang marah. Salah satu cara yang efektif adalah berpikir sebelum bertindak.

Cara Mengendalikan Emosi yang Wajib Diketahui

Ilustrasi Cara Mengendalikan Emosi. Sumber: Pexels/Moose Photos
Setiap manusia memiliki berbagai macam emosi. Dikutip dari buku Berpikir Positif dan Melepaskan EMosi Negatif, Sururie (2022), sebenarnya, setiap orang memang memiliki berbagai macam emosi sebagai respons atas stimulus atau suatu hal yang dirasakan.
Salah satu emosi tersebut adalah marah. Marah adalah emosi yang normal. Namun, jika tidak terkendali, emosi tersebut dapat melahirkan masalah. Contohnya adalah dapat menimbulkan perpecahan.
Selain itu, marah juga dapat berdapat buruk bagi kesehatan emosional serta fisik. Oleh sebab itu, seseorang harus bisa mengendalikan emosi. Terlebih lagi emosi yang berlebihan.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa cara mengendalikan emosi. Adapun caranya sebagai berikut.

1. Berpikir Sebelum Bertindak

Cara pertama untuk mengendalikan emosi adalah berpikir sebelum bertindak. Cobalah untuk berpikir apakah amarah tersebut berguna atau tidak. Setiap tindakan di bawah emosi memiliki konsekuensinya masing-masing. Tindakan dapat memperbaiki situasi atau malah memperburuknya.

2. Berhitung Mundur

Cara selanjutnya yang dapat dilakukan adalah berhitung mundur. Ketika tersulut emosi, coba untuk berhitung maju hingga sepuluh secara perlahan. Hitungan tad dapat membuat detak jantung yang kencang menjadi lebih tenang. Sehingga amarah dapat mereda.

3. Mengambil Napas

Cara mengendalikan atau meredakan emosi selanjutnya yaitu dengan mengambil napas. Ketika marah, napas akan menjadi lebih cepat dan dangkal. Oleh sebab itu, ketika marah harus mencoba untuk napas dengan normal.
Caranya adalah dengan menarik napas dalam-dalam. Kemudian hembuskan napas melalui mulut. Lakukan hal tersebut hingga merasa lebih tenang.
ADVERTISEMENT

4. Berhenti Bicara

Saat sedang emosi, seseorang dapat melontarkan kata-kata yang kasar. Saat tersulut emosi, sebisa mungkin berhenti berbicara sebelum terlontar kata kasar. Kata-kata kasar tersebut dapat menyakiti orang lain dan bisa saja merugikan diri sendiri di kemudian hari.

5. Istirahat Sejenak

Cara terakhir adalah istirahat sejenak. Saat marah, berhenti sejenak dari apa yang sedang dikerjakan. Menjauhlah dari orang lain. Setelah itu, perlahan-lahan kembalikan emosi menjadi netral.
Itu tadi adalah cara mengendalikan emosi yang dapat dilakukan ketika marah. Jika tersulut emosi, maka coba untuk mengambil napas, istirahat sejenak, berhenti bicara, berhitung mundur, dan berpikir sebelum bertindak. Semoga penjelasan tadi dapat membantu. (FAR)