Bukan Teroris, 3 Orang yang Terobos Mabes AD Salah Jalan

14 Mei 2018 21:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi terkini Mabes TNI AD. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi terkini Mabes TNI AD. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tiga orang yang diamankan polisi karena diduga menerobos masuk ke Mabes TNI AD, Jakarta Pusat, dipastikan tak ada kaitannya dengan aksi teror. Setelah ketiganya diperiksa, polisi menyebut satu keluarga itu tak sengaja masuk karena tersesat.
ADVERTISEMENT
Kopolres Jakarta Pusat, Kombes Roma Hutajulu, menjelaskan mereka tersesat dalam perjalanan menuju Stasiun Pasar Senen. Sepasang suami istri dan satu anak perempuan mereka, bersepeda motor dari kawasan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat.
"Sekitar pukul 19.00 WIB, J (42) beserta istrinya A (32) dana anak perempuannya (3.5) naik motor dari rumahnya di kawasan Kapuk, menuju Stasiun Senen. Saat melintas di depan sini (Mabes TNI AD), istrinya menepuk punggung suaminya 'ini salah jalan' katanya," papar Roma di Mabes AD, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Senin (14/5).
Mengendarai motor bermerek Yamaha Xeon dengan nomor polisi B 3190 UGP, J dan istrinya membawa dua tas ransel dan beberapa bungkusan. Diduga akibat keberatan beban, kata Roma, J yang mengendarai motor oleng saat ditegur istrinya tiba-tiba.
ADVERTISEMENT
"(Mereka) membawa bungkusan besar dua, satu ransel panjang besar, satu lagi ransel yang kecil berwarna hitam. Oleng karena ditepuk istrinya akhirnya, dia hilang keseimbangan dan menabrak (pagar samping) Mabes AD," jelasnya.
Motor yang menerobos Mabes TNI AD. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Motor yang menerobos Mabes TNI AD. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
Saat kedua tas itu diperiksa oleh tim Gegana, tidak ditemukan adanya unsur bom dalam kedua tas tersebut. Kedua tas tersebut adalah barang-barang pribadi yang biasa dibawa untuk mudik.
"Berdasarkan hasil x-Ray dari penanganan dua ransel, itu hanya berisi pakaian-pakaian yang akan dibawa oleh keluarga tadi itu ke Semarang untuk menghadapi lebaran," ujar Roma.
Meski demikian, ketiganya belum dibebaskan oleh pihak kepolisian. Mereka akan diamankan sementara di Polres Jakarta Pusat.
"Selanjutnya akan kita bawa ke pos (Polres Jakarta Pusat) di BAP lanjutan (periksa lebih lanjut)," tutup Roma.
ADVERTISEMENT