MUI Imbau Khatib Salat Id Sebarkan Pesan Perdamaian

Ketua MUI Ma'ruf Amin (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)

Setelah menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan, umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Fitri pada Minggu (24/6) esok. Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau seluruh umat Islam di Indonesia dapat meningkatkan kepatuhan terhadap ajaran agama dan kepekaan terhadap sesama di momen Idul Fitri ini.

"Agar setelah berpuasa selama sebulan penuh dalam bulan Ramadhan, dapat lebih meningkatkan lagi kepatuhannya terhadap ajaran Islam dan kepeduliannya terhadap sesama terutama kepada kaum dhuafa, fakir-miskin dan anak yatim piatu," ujar Ketua Umum MUI, Ma'ruf Amin, dalam keterangan tertulis, Sabtu (24/6).

"Sehingga tujuan berpuasa sebagaimana diperintahkan oleh Allah SWT benar-benar dapat tercapai, yaitu terbentuknya pribadi yang shaleh dan bertakwa," imbuh dia.

Kepada para khatib shalat Idul Fitri, Ma'ruf menyarankan mereka dapat menyampaikan ceramah terkait upaya peningkatan keimanan dan ketakwaan, serta senantiasa menebarkan salam perdamaian.

"Hendaknya menyampaikan pesan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, menebarkan salam perdamaian baik kepada masyarakat yang di dalam negeri maupun dunia internasional," tuturnya.

"Serta mengingatkan dan meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya narkoba, minuman keras dan segala bentuk perbuatan mungkarat lainnya yang dapat merusak akhlak dan moral anak bangsa," lanjut Ma'ruf.

MUI berharap seluruh umat Islam dapat menyempurnakan ibadah puasa dengan mengeluarkan zakat fitrah, zakat harta, infak, wakaf dan sedekah.

"Yang pelaksanaannya hendaknya dilakukan dan direncanakan secara baik dan benar, tanpa menimbulkan dampak negatif yang tidak diinginkan," kata Ma'ruf.

MUI juga berharap agar masyarakat tak menodai suasana lebaran dengan menyebarkan informasi hoax, fitnah, ujaran kebencian, dan lain sebagainya kepada khalayak. Dan justru memperbanyak silaturahmi antar warga.

"Agar memperbanyak silaturrahim dan merajut ukhuwah untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan sesama warga bangsa, sehingga dapat mengantisipasi kemungkinan yang memecah belah bangsa," ujarnya.

Selain itu MUI juga mengimbau pemerintah khustusnya pihak kepolisian dapat menjamin keamanan dan kenyamanan umat Islam dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri.

"Mulai dari perjalanan pergi dan pulang mudik, malam takbiran, hingga pelaksanaan salat Idul Fitri," kata dia.