Susi soal Cantrang ke Nelayan: Saya Ingin Anda Kuasai Laut Indonesia

18 Januari 2018 4:16 WIB
Susi Pudjiastuti dan nelayan Cantrang di Istana. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Susi Pudjiastuti dan nelayan Cantrang di Istana. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sejumlah nelayan dari berbagai daerah menggelar demonstrasi terkait cantrang di depan Istana Merdeka Jakarta pada Rabu (17/1). Demo digelar bersamaan saat Presiden Joko Widodo menemui perwakilan nelayan dan pemerintah daerah Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti ikut mendampingi Jokowi dalam rapat tersebut. Seusai rapat selesai, Susi menemui massa nelayan dan menyampaikan orasi.
Susi meminta para nelayan menyepakati hasil pertemuan, yakni pemerintah memberikan perpanjangan waktu kepada kapal cantrang untuk tetap melaut sampai dengan pengalihan alat tangkap mereka selesai.
“Keputusan tadi tolong dihormati. Saya tidak mau ada kapal cantrang ilegal, tidak punya ukuran, ukuran mark down, masih melaut. Tidak boleh ada kapal tambahan lagi. Semua harus berniat beralih alat tangkap," ujar Susi di hadapan nelayan pada Rabu (17/1) sore.
Dalam orasinya, Susi menjelaskan kepada nelayan bahwa tujuan pemerintah membuat kebijakan tersebut adalah semata-mata untuk melindungi para nelayan dan wilayah laut Indonesia.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu ia mengimbau para nelayan mendukung setiap program dan kebijakan yang dibuat pemerintah. "Kalau sampeyan bandel, terus nelayan tradisional marah, Pak Jokowi kan juga susah. Jadi tolong kompromi ini dipatuhi," tegas Susi.
Selain itu, Susi juga mengatakan kepada para nelayan bahwa pemerintah bersedia memberikan bantuan cicilan atau kredit para nelayan. "Kredit macet juga akan dibantu, tapi enggak boleh bohong ukuran kapal. Kalau masih ada yang bohong, tahun depan ditenggelamkan," ucap Susi.
"Saya ingin anda-anda menguasai laut Indonesia, bukan kapal-kapal ikan asing. Hidup nelayan Indonesia," tutupnya mengakhiri orasi.