Usai Jadi Tersangka, Hilman Mattauch Wajib Lapor Dua Kali Sepekan

Kontributor Metro TV Hilman Mattauch (Foto: Instagram @hilmanmattauch)

Mobil berpelat nomor B 1732 ZLO yang ditumpangi Setya Novanto mengalami kecelakaan pada Kamis (16/11). Sopir yang mengemudikan mobil tersebut, Hilman Mattauch, telah ditetapkan polisi sebagai tersangka.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Halim Pagarra, mengatakan Hilman dikenakan wajib lapor setiap dua kali dalam sepekan.

"Ya wajib lapor dua kali seminggu hari Senin dan Kamis ke Ditlantas. Sementara nanti hukuman akhirnya tergantung dengan hakim, apakah akan diganti dengan denda Rp 2 juta atau bagaimana," ujarnya kepada kumparan (kumparan.com), Rabu (29/11).

Sementara terkait mobil Toyota Fortuner hitam yang 'menghilang' sejak kecelakaan itu terjadi, Halim mengaku pihaknya belum mengetahui pasti keberadaan mobil tersebut.

"Nah itu (mobil) yang ingin kita cari, ada enggak yang bisa memberikan informasi soal itu siapa yang antar," ucap Hilman.

Halim menambahkan, hingga saat ini pihak kepolisian telah memeriksa sedikitnya delapan orang saksi terkait peristiwa kecelakaan mobil yang ditumpangi Novanto dan salah seorang ajudannya di Jalan Permata Berlian, Jakarta Barat, itu.

"Sampai sekarang sudah ada delapan saksi diperiksa terkait kecelakaan mobil. Mereka yang mengetahui, melihat, dan merasakan terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut," kata Hilman.

Sebagai informasi, rencananya pekan depan polisi akan kembali melakukan olah TKP terkait kecelakaan mobil tersebut. Olah TKP diperlukan untuk melengkapi berkas dan menentukan pasal yang akan dikenakan kepada Hilman selaku tersangka.

Hilman yang merupakan kontributor Metro TV, telah mengundurkan diri dari stasiun televisi swasta itu pada Sabtu (18/11). Hilman mundur karena harus menghadapi proses hukum terkait kecelakaan mobil bersama Setya Novanto.