Aku menerima berita itu dengan luar biasa tenang. Padahal dalam hati ribuan pertanyaan menjelma memohon untuk disuarakan.
“Seingatku, Marianne tidak punya adik,” sahutku dengan nada sekalem mungkin. Terence menarik napas dalam-dalam.
“Marianne punya dua adik,” ucapnya. “Aku dan Faith. Faith lahir setelah… setelah….” Suara Terence pecah, lalu dia berdeham. “Setelah Marianne tiada. Marianne mengenalku, tapi keberadaanku dirahasiakan. Karena… karena ibu kami berbeda.”
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814