Pentingnya Implementasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Melibatkan Mitra DUDI

Kabar Agribisnis UMY
Media pemberitaan Agribisnis UMY terupdate.
Konten dari Pengguna
13 November 2022 18:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Agribisnis UMY tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber Pribadi: Foto bersama dalam Workshop Penerapan Hasil Penelitian untuk Pembelajaran dan Pengabdian melibatkan Mitra Dunia Usaha-dunia industri (DUDI)
zoom-in-whitePerbesar
Sumber Pribadi: Foto bersama dalam Workshop Penerapan Hasil Penelitian untuk Pembelajaran dan Pengabdian melibatkan Mitra Dunia Usaha-dunia industri (DUDI)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
AGRIBISNIS, UMY - Sabtu, 05 November 2022 Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengadakan Workshop Penerapan Hasil Penelitian untuk Pembelajaran dan Pengabdian melibatkan Mitra Dunia Usaha-dunia industri (DUDI) yang bertemakan "Potensi Kerjasama dalam Implementasi Hasil Penelitian & Pengabdian melibatkan Mitra DUDI". Kegiatan workshop ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari hibah Program Kompetensi Kampus Merdeka (PK-KM) yang diterima oleh Program Studi Agribisnis UMY tahun 2022.
ADVERTISEMENT
Kegiatan dilaksanakan di Royal Malioboro by Aston. Dihadiri oleh narasumber Prof. Dr. Okid Parama Astirin, M.S. (Ketua LPPM UNS), Untung Wijanarko, A.Md. (Tani Organik Merapi), Panggih P Dwi Atmojo, S.T. (Caping Merapi), dan seluruh dosen Agribisnis UMY.
Tujuan kegiatan Penerapan Hasil Penelitian Untuk Pembelajaran Dan Pengabdian Melibatkan Mitra Dunia Usaha Dunia Industri adalah mengetahui potensi Kerjasama dalam implementasi dan aplikasi hasil penelitian dan pengabdian dengan mitra.
Dalam penyampaiannya Prof. Okid menyampaikan perlunya mengaktivasi masyarakat/mitra dengan melihat kebutuhan dan hal yang akan diubah. Menganalisis situasi, permasalahan, solusi, metode dan keberlanjutan program yang dirancang.
Berbagai permasalahan yang ditemukan di masyarakat/mitra oleh dosen dapat dilanjutkan dengan penyusunan proposal pengabdian yang menarik, sistematis dan tidak hanya berisi narasi. Kemudian Prof Okid menyampaikan pentingya membantu masyarakat/mitra agar terdaftar dalam kelembagaan sehingga dapat diajukan menjadi program.
ADVERTISEMENT
Hadirnya Tani Organik Merapi (TOM) dan Caping Merapi yang merupakan mitra Program Studi Agribisnis UMY merupakan angin segar kolaborasi bagi kedua belah pihak.
Melalui paparannya Untung Wijanarko menjelaskan terkait aktivitas TOM yang membawa misi implementasi pertanian berkelanjutan yang alami dan organik. Eksistensi TOM hingga hari ini banyak dipengaruhi oleh manajemen yang terorganisir dengan baik dari hulu ke hilir. Hingga saat ini, TOM konsisten dalam menghasilkan produk pertanian organik yang kemudian dipasarkan pada market dan sedang mempersiapkan proses ekspor produk TOM ke berbagai negara.
Hal senada juga disampaikan oleh Panggih Dwi Atmojo dari Caping Merapi. Caping Merapi membawa idealisme organic farming, food garden , smart farming dan pelatihan pertanian.
Melalui kesempatan ini Bapak Panggih menyampaikan kesiapan Caping Merapi menerima mahasiswa magang dan bentuk kerjasama lainnya. Sebab aktivitas di Caping Merapi cukup beragam dimulai dari kunjungan kebun, belajar aneka serangga, program kerja part time, pelatihan pertanian, bekerjasama dengan PT, penjualan sayur, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Diakhir sesi kedua mitra menyampaikan harapannya untuk semakin memperkuat bentuk-bentuk kolaborasi dan kerjasama dengan Agribisnis UMY dan pertemuan ini dapat ditindaklanjuti melalui program yang konkret. (ynn)
**dapatkan update informasi seputar Agribisnis UMY dengan menfollow offical account Instagram di @agribisnisumy