news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Anak Tukang Kebun Berhasil Ubah Nasib Lewat Bisnis Kosmetik, Kini Hidup Mewah

Konten dari Pengguna
23 September 2021 13:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Abdul Datuk Abdul Al Halim Mohd Al Fadzil alias Alha. Foto: Instagram @alhaalfa
zoom-in-whitePerbesar
Abdul Datuk Abdul Al Halim Mohd Al Fadzil alias Alha. Foto: Instagram @alhaalfa
ADVERTISEMENT
Abdul Datuk Abdul Al Halim Mohd Al Fadzil merupakan pengusaha kosmetik sekaligus ahli tata rias asal Malaysia. Brand makeup-nya sudah dikenal banyak orang khususnya di Negara Jiran dengan nama “Alha Alfa Cosmetics”.
ADVERTISEMENT
Pria yang akrab disapa “Alha” ini sukses menjalankan bisnisnya. Melalui akun instagram pribadinya (@alhaalfa), terlihat Alha dikelilingi barang mewah. Ia juga sempat membelikan mobil mewah Mercedes-Benz untuk ibu tercinta.
Sebelum sukses dalam menjalani usahanya, Alha mengalami masa lalu yang pilu. Alha sempat menceritakan masa lalunya tersebut dalam unggahannya 2019 silam, saat merayakan ulang tahun sang ibu.
Alha lahir dari keluarga yang pas-pasan. Bahkan keluarganya sempat mendapat omongan tidak enak saat berkunjung ke rumah orang.
Keluarga Alha pernah dituduh sebagai pencuri saat datang ke rumah orang yang kebetulan sedang kehilangan barang. Tak jarang juga keluarga Alha mendapat hinaan dari orang sekitar.
Ayahnya yang saat itu hanya bekerja sebagai tukang kebun harus membiayai kebutuhan istri dan empat anak. Dalam satu bulan, ayahnya hanya mendapat penghasilan sebesar Rp 1,7 juta.
ADVERTISEMENT
Ketika Alha beranjak dewasa dan harus menempuh pendidikan sarjana, ibunya rela menjual perhiasan kesayangannya. Hal tersebut rela dilakukan untuk memenuhi biaya kuliah.
“Saya membonceng ibu naik motor ke toko emas, kala itu hanya Allah yang tahu perasaan saya. Ingin melihat ibu tak menggadai gelang kesayangannya, tapi terpaksa," tulisnya
Masa sulit itu tidak membuat Alha menjadi putus asa. Justru dirinya semakin gigih dan bekerja keras dalam mengubah nasib keluarga hingga sukses seperti saat ini.
Alha merasa perjuangan kedua orang tuanya dalam membesarkan Alha tidaklah mudah. Oleh karena itu, kunci kesuksesan yang Alha pegang terus ialah berbakti pada orang tua.