Jalani Freelance Web Desain Sejak Usia 14 Tahun, Daniel Ek Kini Jadi CEO Spotify

Konten dari Pengguna
19 Mei 2022 17:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Daniel Ek, CEO Spotify. Foto: AFP
zoom-in-whitePerbesar
Daniel Ek, CEO Spotify. Foto: AFP
ADVERTISEMENT
Berbicara mengenai musik streaming tentunya pengguna media pasti tak asing lagi dengan Spotify, salah satu layanan musik streaming yang memiliki lebih dari 381 juta pengguna, 172 juta di antaranya adalah pelanggan berbayar.
ADVERTISEMENT
Dibalik jutaan pendengar aplikasi musik streaming itu, ternyata pendirinya adalah Daniel Ek yang telah melakukan pekerjaan lepas atau freelance sebagai web desain sejak usia 14 tahun.
Daniel Ek adalah musisi dan pemrograman perangkat lunak yang berasal dari Swedia. Namanya mulai tersorot karena Spotify, layanan musik ponsel yang memberikan akses ke database besar lagu artis.
Layanan musik itu hadir di San Francisco, Denmark, Prancis, Belanda, dan di berbagai negara lainnya. Ek telah menjadi nama penting yang telah berkontribusi besar dalam industri musik.
Memulai Bisnis Desain Sejak Usia 14 Tahun
Saat berusia 14 tahun, Ek memulai bisnis mendesain website untuk bisnis. Dia menagih klien pertamanya USD 100, lalu USD 200 untuk klien kedua, sampai ia bisa meraup USD 5.000 per situs web. Hingga akhirnya ia menghasilkan USD 50.000 sebulan dan memiliki 25 staf.
ADVERTISEMENT
Ek ternyata juga sempat drop out dari kampusnya dan bekerja di beberapa perusahaan web. Perjalanannya ke dunia wirausaha berlanjut hingga usia 20-an, ketika ia memulai perusahaan periklanan Advertigo. Pada tahun 2006, Advertigo dijual. Pekerjaan Ek sebelumnya, membuatnya cukup kaya sehingga dia memutuskan untuk pensiun.
Namun, beberapa bulan kemudian, dia merasa bosan dengan kemalasan dan menyadari bahwa dia perlu mengerjakan proyek yang ia sukai. Hal inilah yang membuatnya memulai Spotify.
spotify Foto: Shutterstock
Dirikan Spotify yang Memiliki Ratusan Juta Pelanggan
Daniel Ek mendirikan Spotify pada tahun 2006, bersama dengan Martin Lorentzon, salah satu pendiri TradeDoubler. Aplikasi musik streaming itu didirikan di Stockholm, dan layanan hukum pertamanya untuk streaming musik diluncurkan pada 2008.
Perusahaan ini tumbuh cukup cepat dan ribuan orang dari Swedia menemukannya sebagai layanan musik terbaik yang mereka cari.
ADVERTISEMENT
Saat menggunakan Spotify, pengguna tidak perlu mengunduh setiap lagu atau album yang ingin didengarnya. Musik yang diinginkan dapat dialirkan melalui internet atau melalui ponsel.
Saat ini, Daniel Ek menjabat sebagai CEO Spotify, dan bertanggung jawab atas semua operasi dan tugas distribusinya. Spotify memiliki lebih dari 381 juta pengguna, dan database memiliki lebih dari 15 juta lagu. Semua ini tersedia secara gratis, hanya dengan mendengarkan iklan di sela-sela lagu.
Berdasarkan laporan Forbes, bos Spotify tersebut meraup kekayaan USD 2,1 miliar atau setara dengan Rp 30 triliun. Pada September 2021, Ek berjanji untuk menginvestasikan 1 miliar euro dalam teknologi Eropa, salah satu pendiri perusahaan VC Prima Materia.