Kamil Sattar, Pengusaha Muda Berpenghasilan Miliaran Rupiah yang Putus Sekolah

Konten dari Pengguna
19 Oktober 2021 15:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kamil Sattar (Sumber: Instagram @the_ecom_king)
zoom-in-whitePerbesar
Kamil Sattar (Sumber: Instagram @the_ecom_king)
ADVERTISEMENT
Kamil Sattar merupakan miliarder muda yang dikeluarkan dari sekolah. Di usianya yang ke 22, Kamil Sattar sudah memiliki penghasilan £ 2 juta atau Rp 38 miliar per tahun. Ia juga merupakan salah satu anggota termuda di Forbes business council.
ADVERTISEMENT
Pria yang dikenal sebagai “The Ecom King” itu sukses melalui bisnis dropshipping. Kemahirannya dalam dunia e-commerce membuat Kamil kini sering membuat pelatihan untuk berbagi pengalaman. Selain ilmu berbinisnya, Kamil juga memiliki perjalanan mencapai kesuksesan yang menginspirasi.
Mengutip dari Tech Bullion, pengusaha muda dengan nama lengkap Mohammed Kamil Sattar ini menghadapi kesulitan semasa sekolahnya. Ia merupakan murid baru setelah imigrasi keluarganya dari Pakistan ke Inggris. Kamil pun menghadapi diskriminasi rasial dari beberapa teman sekolahya. Akhirnya Kamil harus dikeluarkan dari sekolah karena beberapa kali terlibat perkelahian.
Kamil pun kemudian sempat mengambil kuliah di bidang bisnis. Namun, walau ia mempelajari ilmu yang ia sukai, ia tetap merasa tidak memiliki motivasi. Akhirnya ia memutuskan untuk tidak melanjutkan pendidikannya.
ADVERTISEMENT
Ia merasa tidak cocok dengan sistem pendidikan yang ia jalani. Daily Mail melansir, akhirnya ia mencari ilmu secara otodidak seperti melalui buku, seminar dan berbagai video.
“Saya benar-benar gagal sekolah dan kuliah. Saya 100 persen belajar secara otodidak melalui mentor online, kursus, buku, dan seminar,” ucap Kamil mengutip Daily Mail, Selasa (19/10).
Ingin menambah pengalaman, Kamil pun sempat menjadi pegawai dengan upah minimum di toko ritel, Primark. Ia bekerja di sana selama delapan bulan. Kamil berhenti dari pekerjaannya karena dinilai tidak cocok untuk bekerja oleh atasannya.
“Saya berhenti setelah delapan bulan karena kurang motivasi. Bos saya terus menerus bilang kepada saya bahwa saya tidak cocok untuk bekerja,” katanya.
Akhirnya setelah keluar dari pekerjaannya, ia mulai membangun bisnis pribadinya. Kamil memilih untuk menjual berbagai barang bermerek dengan sistem dropshipping secara online. Kamil menggunakan sosial medianya untuk mempromosikan barang dagangannya.
ADVERTISEMENT
Tak disangka, Kamil dapat menjalani bisnis tersebut dengan baik. Selama tiga tahun pendapatannya terus meningkat hingga 30 - 45 persen. Saat ini, pendapatan per bulan bisnis tersebut bisa mencapai £186,205 atau sekitar Rp 3 miliar.
“Berkat penghasilan itu saya jadi bisa memperlakukan pasangan saya dengan hal-hal baik yang sebelumnya tidak bisa saya berikan seperti, liburan, makanan, hadiah,” ujarnya.
Ia pun kini dikenal sebagai salah satu pakar e-commerce yang paling sukses di dunia. Kamil pun sering mengadakan kursus online tentang model bisnis yang dijalaninya.