Kisah Hardyanto, Eks Pemulung yang Kini Punya Bengkel Modifikasi Mobil Mewah

Konten dari Pengguna
30 Juli 2020 11:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Hardyanto, pemilik bengkel modifikasi mobil mewah.
zoom-in-whitePerbesar
Hardyanto, pemilik bengkel modifikasi mobil mewah.
ADVERTISEMENT
Ketika seseorang telah sukses mencapai kemapanan ekonomi lewat kerja keras dan ketangguhan hidup, masa lalu memanglah seperti dongeng petualangan yang tak ada bosan-bosannya untuk dikenang.
ADVERTISEMENT
Adalah Hardyanto yang, terang saja, menjalani hidup demikian. Di umurnya yang memasuki 28 tahun saat ini, ia telah banyak mengenyam asam garam kehidupan. Masa lalunya memang getir, tapi, sekali lagi, itu telah menjadi kenangan yang membuat Hardyanto tak ingin menyambanginya kembali.
Sejak umur 16 tahun, Hardyanto telah terlatih menghadapi hidup yang serba keras. Berangkat dari kampungnya di Blora, Jawa Tengah, Hardyanto remaja memberanikan diri untuk mengadu nasib di belantara Jakarta bermodal Rp 60 ribu, pada tahun 2007 silam. Bersama salah seorang temannya, ia naik truk untuk sampai di Ibukota.
Bagi seorang putus sekolah yang nekat merantau ke sebuah kota besar, jargon ‘Jakarta tak menjanjikan segalanya’ benar-benar dihadapi oleh Hardyanto. Bahkan, di sana, hidup Hardyanto makin morat-marit.
ADVERTISEMENT
Di Jakarta, Hardyanto justru menghadapi kesulitan yang jauh lebih besar ketimbang saat berada di kampung halaman. Ia tidur di jalanan, bertahan hidup dengan menyewa gerobak, hingga menjadi pemulung barang-barang bekas untuk mendapatkan sesuap nasi.
Titik balik kehidupan Hardyanto justru terjadi ketika pada suatu hari, ia belajar untuk membagikan sebagian rezekinya kepada orang lain, mulai dari Rp 1000. Ia merasakan, saat itu hidupnya amat sulit, bahkan hanya untuk bersedekah.
Ilustrasi mobil mewah. Foto: kumparan
Namun, karena terus bekerja keras di samping menempa diri untuk ikhlas dalam urusan itu, hidup Hardyanto kian membaik dari hari ke hari. Dari kebiasaannya yang rajin bersedekah, ia kini mendapati hidup berkah dan berhasil mendirikan ‘Towing Mobil’, sebuah bengkel modifikasi yang khusus menerima pasien mobil mewah.
ADVERTISEMENT
Sejumlah artis seperti Raffi Ahmad, Entis Sutisna atau Sule, hingga Atta Halilintar bahkan pernah mempercayakan modifikasi mobil mereka kepada Hardyanto.
Kini, setelah melewati segala kesulitan hidup dan mendapatkan bayarannya, Hardyanto rutin bersedekah dengan menyisihkan sebagian uangnya untuk panti asuhan, membangun musala, hingga masjid. Ia bahkan punya data khusus mengenai masyarakat yang membutuhkan uluran tangannya.