Meski Besar di Panti Asuhan, Pria Ini Sukses Bangun Perusahaan Kacamata dari Nol

Konten dari Pengguna
5 Agustus 2022 5:51 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Leonardo Del Vecchio. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Leonardo Del Vecchio. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Dikenal sebagai pengusaha tersukses di Italia yang merintis dari nol, Leonardo del Vecchio adalah pendiri, Ketua Eksekutif, dan mantan CEO Luxottica, perusahaan produsen dan pengecer kacamata terbesar di dunia.
ADVERTISEMENT
Di bawah kepemimpinannya, ia mengakuisisi brand terkenal termasuk Sunglass Hut, Ray-Ban dan Oakley. Perusahaannya juga produsen kacamata untuk hampir semua merek termasuk Bvlgari dan Channel.
Menurut laporan Forbes kekayaannya saat ini mencapai USD 27,3 miliar. Leonardo del Vecchio meninggal pada 27 Juni 2022 pada usia 87 tahun. Kendati demikian dia akan dikenang sebagai salah satu pengusaha terbesar sepanjang masa.
Dikirim ke Panti Asuhan dan Bekerja Sejak Usia 14 Tahun
Saat berusia 7 tahun, Del Vecchio dikirim ke panti asuhan karena ibunya yang janda tidak mampu menghidupi 5 anaknya. Ayahnya telah meninggal lima bulan sebelum kelahirannya.
Kisah pemilik salah satu merek fashion terbesar dari Italia ini benar-benar memulainya dari nol. Dia mulai bekerja pada usia 14 tahun di sebuah pabrik baja, membuat cangkir, dan medali untuk membantu menghidupi keluarganya.
ADVERTISEMENT
Pekerjaan itu membuatnya menghemat uang. Pada usia 19 tahun, dia didorong oleh pemilik pabrik untuk mendaftar di kursus desain. Tiga tahun kemudian, ia pindah ke kota lain untuk bekerja di pabrik ukiran logam. Saat itulah ia mulai tertarik tentang kacamata.
Saat usia 25 tahun atau pada tahun 1958, ia pindah ke Agordo yang merupakan pusat industri kacamata Italia untuk membuka toko bingkai kacamata.
Jalin Kemitraan dengan Sejumlah Merek Ternama di Dunia
Pada tahun 1961, Leonardo menciptakan perusahaan Luxottica. "Luxottica" adalah kombinasi dari kata "luce" yang berarti cahaya, dan "ottica" yang berarti optik. Dia sudah memiliki 14 karyawan, dan membuat bagian logam kecil untuk kacamata.
Bisnisnya bagus, tapi tidak cukup bagi Del Vecchio. Pada tahun 1967, ia berhenti membuat suku cadang kacamata dan memutuskan untuk merakitnya dari awal hingga akhir. Dia menjualnya ke perusahaan lain dan begitulah cara dia memulai subkontrak.
ADVERTISEMENT
Bisnisnya berkembang pesat. Hingga empat tahun kemudian dia memutuskan untuk menjual kacamata dengan merek Luxottica di atas manufaktur untuk pihak ketiga.
Dia pernah menghadiri pameran dagang di Milan. Dia menandatangani begitu banyak pesanan sehingga memutuskan untuk berhenti memproduksi untuk orang lain dan fokus secara eksklusif pada Luxottica.
Setelah mendirikan anak perusahaan internasional pertamanya di Jerman, ia mulai mengintegrasikan dan mengembangkan merek dengan cepat di seluruh dunia. Del Vecchio mampu melakukan ini dengan menjalin kemitraan dengan beberapa merek terbaik dan terkenal di seluruh Italia, dimulai dengan Armani pada tahun 1988.
Dari sini, ia dapat memperdagangkan perusahaannya secara publik di NYSE, dan pada tahun 1990, Luxottica pun terdaftar. Pada tahun 2000, ia mendaftarkan perusahaannya di pasar saham Italia dan sejak itu ia dapat memperoleh banyak merek lain yang diakui secara internasional.
ADVERTISEMENT