Jelang Pilkada Jabar, Muhammadiyah Deklarasikan Dukungan Untuk Kang Hasan

Konten dari Pengguna
11 Februari 2018 7:02 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari putra arista pratama tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bandung,Ekponen Muhammadiyah Jawa Barat mendeklarasikan dukungannya terhadap pasangan Bakal Calon Gubernur (Cagub) Tb. Hasanuddin (Kang Hasan) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Anton Charlyan (Kang Anton) atau yang dikenal dengan pasangan Hasanah dalam perhelatan Pilgub Jawa Barat 2018. Mereka yang tersebar di berbagai organisasi itu membuat kelompok relawan yang dinamakan Japri Hasanah atau Jaringan Pemilih Pintar Hasanuddin-Anton Amanah.
ADVERTISEMENT
Ketua Japri Hasanah Kasful Anwar menyatakan, Kesepakatan memilih Pasangan Hasanah karena Pasangan tersebut dirasa mampu menjaga kondusifitas serta mampu mengayomi masyarakat di Jawa Barat. Menurutnya, sebagai dua pensiunan Jendral, pasangan Hasanah akan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila sehingga mampu menyatukan perbedaan yang di masyarakat Jawa Barat.
“Pasangan ini yang mampu menjaga kondusifitas nilai nilai kebangsaan sebagai perwujudan Darul Ahli Wa Syahadah. Selain itu Kang Hasan dianggap sebagai figur yang bisa mengayomi masyarakat Jabar.” ungkapnya di Warung Sambe Hejo, Jl.Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Minggu (28/1/2018).
Kasful yang juga sesepuh di Muhammadiyah Jawa Barat itu menambahkan, dukungannya terhadap Kang Hasan bukan karena latar belakang partai, melainkan sosok Kang Hasan yang dirasa cocok memimpin Jawa Barat dengan ketegasan, sifat merakyat dan kerendahan hatinya sebagai pensiunan jendral.
ADVERTISEMENT
“Kami mendukung beliau (Kang Hasan) bukan karena background partai, tapi melihat figurnya, menurut hemat kami Kang Hasan sosok yang nyunda sekali, tegas, low profile” tambahnya.
Kasful menegaskan, Japri Hasanah siap memenangkan pasangan Hasanah dalam pesta demokrasi lima tahunan itu dengan cara positif dan bermartabat.
“Kami siap memenangkan Pasangan Hasanah dengan menjungjung tinggi etika berdemokrasi, santun dan proporsional” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, hadir eksponen Muhamadiyyah dari berbagai Kabupaten/Kota di jawa Barat diantaranya Garut, Bandung, Sumedang, Cianjur, dan Purwakarta.