Tasya Senang Menjadi Super Teacher Geografi

Quipper Indonesia
Distributors of wisdom | Membawa pendidikan terbaik ke seluruh penjuru Indonesia
Konten dari Pengguna
6 April 2019 18:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Quipper Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tasya Senang Menjadi Super Teacher Geografi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Tasya Kamila menunjukkan kecintaannya pada dunia pendidikan dengan menjadi Super Teacher Geografi untuk Quipper. Pada diskusi yang diselenggarakan oleh Quipper di Kuningan, Jakarta Selatan, beberapa waktu yang lalu, Tasya membeberkan alasan mengapa ia tertarik untuk mengajar subjek Geografi.
ADVERTISEMENT
“Salah satu hal yang ingin aku lakukan itu jadi pengajar. Aku senang disuruh mengajar tapi belum ada kesempatan untuk itu, baru terwujudnya sekarang,” ujar Tasya.
Alasan Tasya memutuskan untuk bergabung menjadi Quipper Super Teacher sebagai pengajar Geografi karena mata pelajaran tersebut menjadi favoritnya ketika sekolah. “Di Geografi ada salah satu subjek yang membahas mengenai lingkungan dan perubahan iklim yang mana itu menjadi isu yang termasuk dalam interest dan passion aku,” tutur pelantun "Libur Telah Tiba" itu.
Menurut penyanyi cilik kelahiran 22 November 1992 itu, teknologi saat ini dapat mempermudah proses belajar mengajar. “Sekarang bisa mengajar seluruh anak Indonesia dengan cara yang interaktif dan dibantu animasi sehingga membuat konten menjadi menarik. Kita ingin membuat proses belajar mengajar ini meyenangkan dan bisa diakses di seluruh Indonesia,” katanya.
ADVERTISEMENT
Mantan penyanyi cilik sekaligus aktris yang meraih gelar Master of Public Administration dari Columbia University itu mengungkapkan, generasi Z yang lahir setelah tahun 1996 membutuhkan penyajian materi yang menarik dan berhubungan langsung dengan kehidupan sehari-hari.
“Dulu belajar Geografi tidak semenyenangkan ini, dengan adanya Quipper disajikan materi yang related dengan kehidupan jadi kebayang fungsinya di kehidupan nyata seperti apa,” ujar Tasya.
Tasya berharap dengan adanya aplikasi e-learning berbasis video online untuk belajar mandiri ini, kualitas pendidikan di seluruh Indonesia bisa merata dan terbuka bagi siapapun termasuk di kota kecil.