5 Teknologi Konversi Biomassa untuk Membuat Bahan Bakar
Konten dari Pengguna
15 Maret 2024 15:47 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Biomassa merupakan bahan organik yang biasanya berupa tanaman, pepohonan, limbah pertanian, tinja, dan lain-lain. Penggunaan biomassa ini sangat bermanfaat manusia. Salah satunya adalah teknologi konversi biomassa untuk membuat bahan bakar.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Energi Biomassa, Murwani Dewi Wijayanti (2023:5), pengembangan energi biomassa adalah salah satu upaya untuk menekan penggunaan bahan bakar berbahan fosil dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Apa Saja Teknologi Konversi Biomassa untuk Membuat Bahan Bakar?
Teknologi konversi biomassa untuk membuat bahan bakar sangat membantu pemenuhan energi di suatu negara, temasuk Indonesia. Teknik konversi yang dilakukan pada biomassa mampu menghasilkan energi terbarukan.
Biomassa sangat bernilai ekonomi untuk kelangsungan hidup manusia di masa depan. Adapun berikut beberapa teknologi konversi biomassa yang dapat menghasilkan bahan bakar tersebut.
1. Gasifikasi
Gasifikasi merupakan salah satu contoh teknologi konversi biomassa untuk membuat bahan bakar. Klasifikasi adalah proses yang membutuhkan pemanasan biomassa dalam lingkungan terkontrol yang menghasilkan karbon monoksida dan hidrogen atau gas sintetis.
ADVERTISEMENT
Gas sintetis yang dihasilkan pada proses gasifikasi bahan bakar atau bahan baku untuk memproduksi gas alam atau sintetis bahan bakar yang berbentuk cair.
2. Pemanasan Karbonisasi
Contoh teknologi biomassa yang selanjutnya adalah pemanasan karbonisasi. Karbonisasi merupakan suatu proses pemanasan biomassa pada kondisi tanpa oksigen atau pirolisis. Proses ini dapat menghasilkan biochar serta gas yang bisa dipakai bahan bakar.
3. Fermentasi
Fermentasi tak hanya dapat menghasilkan makanan, melainkan juga bahan bakar. Teknologi fermentasi ini dipakai untuk memproduksi bioetanol.
Bioetanol diproduksi dengan bantuan mikroorganisme, seperti ragi dipakai untuk menguraikan gula dari biomassa selulosa menjadi etanol. Etanol tersebut dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif.
4. Biogasifikasi Termal
Biogasifikasi thermal merupakan proses yang menggabungkan antara gasifikasi serta pirolisis yang dapat menghasilkan cairan, campuran gas, serta padatan. Seluruh hasil dari gasifikasi dan pirolisis tersebut dapat dipakai untuk bahan bakar.
ADVERTISEMENT
5. Pengomposan
Pengempesan adalah teknologi konversi berupa proses penguraian biomassa organik dengan bantuan mikroorganisme untuk menghasilkan biogas. Biogas ialah suatu jenis bahan bakar yang dapat diperbarui.
Demikian penjelasan mengenai beberapa teknologi konversi biomassa untuk membuat bahan bakar. Kesimpulannya, bahan bakar yang berasal dari teknologi konversi biomassa adalah gasifikasi, pemanasan karbonisasi, fermentasi, biogasifikasi termal, dan pengomposan. (SLM)