Apa Tantangan yang Dihadapi dalam Menerapkan Linear Programming di Dunia Nyata?

Ilustrasi apa saja tantangan yang mungkin dihadapi dalam menerapkan linear programming di dunia nyata? Sumber foto: Pixabay/ Elf-Moondance

Persoalan tentang apa saja tantangan yang mungkin dihadapi dalam menerapkan linear programming di dunia nyata menjadi aspek penting yang patut dicermati. Dengan mengenali kendalanya, maka penentuan strategi untuk mengatasi potensi hambatan dapat dirancang secara efektif dan efisien.

Menurut sejarahnya, konsep linear programming dicetuskan oleh pakar matematika asal Rusia yang bernama L.V. Kantorivich. Program ini, pertama kali diperkenalkan pada 1939. Kemudian, tokoh ahli George Dantzig mengembangkan kembali model linear programming tersebut di tahun 1967.

Apa Saja Tantangan yang Mungkin Dihadapi dalam Menerapkan Linear Programming di Dunia Nyata?

Ilustrasi apa saja tantangan yang mungkin dihadapi dalam menerapkan linear programming di dunia nyata? Sumber foto: Pixabay/ tungnguyen0905

Mengutip buku Teknik Pengambilan Keputusan, Yeni Rachmawati, dkk, (2023: 46), linear programming (PL) adalah teknik matematika yang dirancang untuk membantu manager. Konsep ini dapat berperan untuk memudahkan proses perencanaan dan pengambilan keputusan dalam mengalokasikan sumber daya.

Secara umum, terdapat beragam jenis persoalan yang dapat diselesaikan dengan memakai konsep linear programming. Beberapa di antaranya, yaitu terkait allocation problem, blending problem, unit transportasi, dan personel.

Seperti teknik lainnya, penggunaan metode PL juga memiliki potensi hambatan dalam implementasinya. Lantas, apa saja tantangan yang mungkin dihadapi dalam menerapkan linear programming di dunia nyata? Berikut penjelasan selengkapnya

1. Kompleksitas Masalah

Masalah linier programming sangat kompleks dan dapat melibatkan banyak variabel serta kendala. Karena itulah, pengembangan teknik pemecahan yang efisien serta skalabel menjadi tantangan utama dalam penggunaannya.

2. Asumsi

Tantangan dalam penerapan LP yaitu adanya asumsi bahwa kendala dan tujuan bersifat linier. Padahal apabila diidentifikasi lebih mendalam hal tersebut belum tentu realistis. Salah satu penyebabnya yaitu akibat efek skala dan keterkaitan variabel.

3. Efisiensi Komputasi

Meskipun teknik pemecahan persoalan dalam LP telah mengalami kemajuan. Namun, konsep ini masih membutuhkan peningkatan efisiensi komputasi. Terlebih saat dihadapkan pada masalah dengan skala yang besar.

4. Skala Besar

Aplikasi LP dalam dunia nyata kerap melibatkan masalah berskala besar. Tantangannya yaitu terkait cara memastikan pemecahan skala dapat dilakukan secara efisien.

Demikian penjelasan mengenai apa saja tantangan yang mungkin dihadapi dalam menerapkan linear programming di dunia nyata. Informasi ini diharapkan dapat membantu pembaca dalam mengenali potensi hambatan untuk mewujudkan perencanaan yang lebih realistis. (Riyana)

Baca Juga: Mengenal Teknik Arsir Hatching dan Teknik Arsir Lainnya