Konten dari Pengguna

Tujuan Fermentasi, Manfaat dan Contohnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
12 Februari 2024 17:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tujuan Fermentasi. Sumber: Pexels/Life Of Pix
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tujuan Fermentasi. Sumber: Pexels/Life Of Pix
ADVERTISEMENT
Fermentasi merupakan proses biokimia yang dilakukan oleh mikroorganisme untuk menghasilkan energi dalam kondisi anaerobik. Proses ini telah lama dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai tujuan fermentasi, mulai dari pengawetan makanan hingga produksi bahan bakar.
ADVERTISEMENT
Fermentasi memiliki manfaat yang luas apalagi bagi kehidupan manusia. Misalnya produk pangan hasil fermentasi seperti yogurt, memiliki manfaat bisa menyehatkan saluran pencernaan.

Tujuan Fermentasi

Ilustrasi Tujuan Fermentasi. Sumber: Pexels/Ella Olsson
Mengutip dari buku Terapi Enzim: 7 Kunci Rahasia Menuju Hidup Sehat dan Panjang karya Hiromi Shinya, MD (2021), fermentasi adalah proses dihasilkannya alkohol, asam organik, dan karbondioksida, saat fungi, dan bakteri menguraikan senyawa organik.
Berikut adalah beberapa tujuan fermentasi yang perlu diketahui.

1. Pengawetan Makanan

Fermentasi mengubah komposisi kimia makanan, menghasilkan lingkungan asam yang tidak mendukung pertumbuhan bakteri patogen dan pembusukan.

2. Peningkatan Nilai Gizi

Beberapa proses fermentasi dapat meningkatkan kandungan vitamin dan mineral dalam makanan, membuatnya lebih bergizi.

3. Produksi Alkohol

Fermentasi digunakan untuk mengubah gula menjadi alkohol, proses utama dalam pembuatan bir, anggur, dan minuman beralkohol lainnya.
ADVERTISEMENT

4. Produksi Asam Laktat

Digunakan dalam pembuatan yogurt, keju, dan produk fermentasi lain yang menghasilkan rasa asam dan tekstur khas.

5. Produksi Gas

Dalam Prosesnya, CO2 yang dihasilkan dari fermentasi digunakan dalam pembuatan roti, memberikan tekstur yang ringan dan berpori.

Manfaat Fermentasi

Ilustrasi Tujuan Fermentasi. Sumber: Pexels/makafood
Dalam kehidupan sehari-hari, terdapat banyak manfaat yang didapat dari fermentasi seperti berikut ini.

1. Meningkatkan Daya Tahan Makanan

Fermentasi memperpanjang masa simpan makanan tanpa memerlukan pendinginan.

2. Meningkatkan Ketersediaan Nutrisi

Memudahkan pencernaan dan penyerapan nutrisi oleh tubuh.

3. Menghasilkan Produk dengan Rasa Unik

Fermentasi memberikan cita rasa khas yang tidak bisa dicapai melalui proses memasak biasa.

4. Mengurangi Racun dan Anti-Nutrisi

Beberapa bahan makanan mengandung anti-nutrisi yang bisa dikurangi dengan fermentasi.

Contoh Fermentasi

Ilustrasi Tujuan Fermentasi. Sumber: Pexels/Nicolas Postiglioni
Sebagai manusia modern, masyarakat telah memanfaatkan proses fermentasi, berikut adalah beberapa contoh pemanfaatannya.

1. Tempe

Fermentasi kedelai dengan Rhizopus oligosporus menghasilkan tempe, meningkatkan kandungan protein dan vitamin.
ADVERTISEMENT

2. Yogurt

Fermentasi susu dengan bakteri asam laktat menghasilkan yogurt, kaya akan probiotik.

3. Kimchi

Fermentasi sayuran dengan berbagai bakteri asam laktat, menghasilkan makanan kaya serat dan vitamin.

4. Bir

Fermentasi malt dan hop dengan Saccharomyces cerevisiae menghasilkan bir.

5. Roti Sourdough

Fermentasi adonan dengan bakteri asam laktat dan ragi alami menghasilkan roti dengan rasa asam yang khas.
Secara keseluruhan, terdapat banyak tujuan fermentasi dan manfaatnya, baik dari segi pengawetan makanan, peningkatan nilai gizi, hingga produksi berbagai produk fermentasi dengan rasa unik. Teknologi fermentasi terus berkembang, membuka peluang inovasi dalam industri pangan dan minuman, serta bidang lainnya. (ARR)