AUTO E-City, Inovasi Percepatan Mobilisasi Kendaraan Darurat di Kota Magelang

Randy Fadillah
Saya mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat, Stikes Indonesia Maju Jakarta
Konten dari Pengguna
5 Agustus 2022 15:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Randy Fadillah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber : https://pixabay.com/id/photos/lampu-lalu-lintas-rambu-lalulintas-514932/
zoom-in-whitePerbesar
Sumber : https://pixabay.com/id/photos/lampu-lalu-lintas-rambu-lalulintas-514932/

Hadirkan inovasi Auto E-City sebagai solusi percepatan mobiliasi kendaraan darurat pada persimpangan di Kota Magelang

ADVERTISEMENT
Pesatnya perkembangan teknologi, membuat banyak bermunculan ide-ide kreatif dan inovasi terbarukan untuk menjawab permasalahan yang muncul di masyarakat
ADVERTISEMENT
Saat ini masyarakat di Indonesia baik di kota besar maupun kota-kota kecil dihadapkan dengan meningkatnya volume kendaraan di jalanan, berdampak pada kemacetan dan antrian kendaraan yang panjang. Apalagi ketika dihadapkan pada persimpangan lampu lalu lintas
Dalam berkendara di jalan raya, ada situasi dan kondisi-kondisi yang mengharuskan kita memberikan jalan kepada orang lain. Salah satu yang harus kita dahulukan adalah kendaraan darurat. Hal ini telah di atur dalam UU No.22 Tahun 2009 (Pasal 134) tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ)
Lantas bagaimana apabila terjadi kepadatan di persimpangan yang membuat mobilitas kendaraan darurat menjadi tersendat? Apalagi kendaraan darurat seperti ambulance yang perlu di prioritaskan ketika membawa pasien emergency, atau pemadam kebakaran yang sedang mendapat panggilan darurat kebakaran
ADVERTISEMENT
Hal itulah yang disadari oleh Pemerintah Kota Magelang dengan menghadirkan AUTO E-CITY untuk menjawab permasalahan tersendatnya kendaraan darurat saat berada di persimpangan jalan dengan lampu lalu lintas otomatis
AUTO E-CITY adalah sebuah inovasi berupa program berbasis ITS (Intelegency Transportation System) yang ditempatkan di tiap persimpangan jalan di Kota Magelang. Program ini dibuat untuk mempermudah mobilitas kendaraan darurat (ambulance/pemadam kebakaran) yang melintas di persimpangan
Cara kerja program AUTO E-CITY ini adalah mendeteksi dengan sensor lampu strobo kendaraan darurat yang akan melintasi kawasan persimpangan, sinyal dari sensor tersebut akan di kirimkan ke controller untuk membuat fase APILL menjadi hijau. Setelah itu, lampu lalu lintas pada lajur yang terdapat kendaraan darurat tersebut akan berubah menjadi hijau dan hambatan bagi kendaraan darurat akan terurai. Sensor AUTO E-CITY diletakan dengan jarak kurang lebih 120 meter sebelum posisi lampu lalu lintas
ADVERTISEMENT
Hadirnya inovasi ini, bertujuan untuk memberikan kemudahan dan percepatan dalam penanganan kegawatdaruratan yang dilakukan oleh kendaraan darurat dengan tidak adanya tundaan di persimpangan jalan. Selain itu, tujuan dari adanya AUTO E-CITY ini untuk keselamatan berkendara agar tidak adanya resiko kecelakaan antara kendaraan emergency dengan kendaraan lainnya
Harapannya, inovasi AUTO E-CITY ini dapat masif keberadaannya di setiap persimpangan dengan lampu lalu lintas otomatis di kota-kota lainnya. Agar penanganan kegawatdaruratan dapat ditangani secara cepat tanpa hambatan