Rangkum 14 Desember 2018: PP Diserang, LPSK Disahkan

Konten Media Partner
14 Desember 2018 1:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Para komisioner baru Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban yang disahkan Dewan Perwakilan Rakyat menjadi pembuka Rangkum edisi ini. Berikut selengkapnya.
ADVERTISEMENT
1. LPSK disahkan di Paripurna yang hanya dihadiri 85 dari 560 Anggota DPR
Rapat Paripurna Penutupan masa sidang di DPR RI terlihat sepi. (Foto: Fahrian Saleh/kumparan)
475 dari 560 Anggota DPR RI tidak menghadiri Rapat Paripurna di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senayan, pada Kamis (13/12). Rapat tetap dilanjutkan kendati peserta tidak kuorum.
Bahkan, rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPR Utut Adianto, mengesahkan 7 Anggota LPSK periode 2018-2023.
2. Staf AirAsia Akui Bantu Eddy Sindoro Kabur
Staf AirAsia, Hendro Wibowo, bersaksi untuk advokat Lucas, terdakwa kasus dugaan menghalangi penyidikan Eddy Sindoro, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta. (Foto: Marcia Audita/kumparan.)
Staf AirAsia, Hendro Wibowo alias Bowo, mengaku menerima uang 33 ribu dolar Singapura (senilai Rp 348 juta) dari pegawai PT Gajendra Adhi Sakti, Dina Soraya. Uang tersebut diberikan Dina untuk dibagikan ke petugas bandara, agar Eddy Sindoro bisa melarikan diri dan terbebas dari pemeriksaan imigrasi.
ADVERTISEMENT
3. Markas Pemuda Pancasila Dirusak Sekelompok Massa
Markas Pemuda Pancasila di kawasan Taman Mini, Jakarta Timur, hancur diserang sekelompok massa. (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
Markas organisasi masyarakat Pemuda Pancasila (PP) di Jalan Raya Hankam, Cipayung, Jakarta Timur, hancur diserang sekelompok massa, sekitar pukul 22.00 WIB, Selasa (11/12). Peristiwa ini terjadi sebelum pembakaran Polsek Ciracas.
Garis polisi terpasang di markas Pemuda Pancasila yang hancur diserang sekelompok massa. (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
-------------------------
Jangan lewatkan Rangkum edisi lainnya di sini.