Rangkum 3 April 2018: Bebasnya 6 ABK hingga Presiden Baru Kosta Rika
ADVERTISEMENT
Selamat pagi, pembaca kumparan. Agar kamu tidak ketinggalan berita terkini, Rangkum telah memilihkan sejumlah peristiwa penting yang terjadi sepanjang Senin (2/4). Mulai dari terpilihnya Ketua dan Wakil Ketua MK, hingga hasil pemilihan presiden di Kosta Rika. Selain itu, ada 7 peristiwa lainnya dalam edisi kali ini. Apa saja?
ADVERTISEMENT
1. Bocah 3 Tahun dan Ibunya Positif Narkoba, Diduga dari Permen
Seorang balita berusia tiga tahun di Riau dinyatakan positif narkoba setelah menjalani tes urine. Menanggapi hal tersebut, Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Eko Daniyanto mengatakan, pihaknya perlu memastikan lebih jauh hasil tes urine itu. Sebab, pemeriksaan yang dilakukan balita itu tidak secara khusus untuk mengecek terindikasi narkoba atau tidak. Terlebih, saat urine sang balita dites kembali di Polres Maranti, penyidik mendapatkan hasil berbeda. "Hasilnya negatif," kata Eko, Senin (2/4).
Sementara itu, pihaknya juga telah mengirimkan sampel permen yang sempat dikonsumsi oleh balita itu ke BPOM Riau. Ada informasi, balita itu baru saja mengkonsumsi permen sebelum muncul hasil pemeriksaan urine menyatakan positif narkoba. "Untuk permen ke BPOM. Karena BPOM bisa menguraikan kandungan permen apa saja. Karena kalau terindikasi narkotika kan ada lima jenis narkotika, ada ganja, sabu, ekstasi, heroin dan kokain. Hasilnya di sana kita masih menunggu," tutur Eko.
ADVERTISEMENT
2. Kebohongan Demi Kebohongan Setya Novanto
Perawat RS Medika Permata Hijau dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa kasus menghalangi penyidikan KPK, dokter Bimanesh Sutarjo. Saat memberikan keterangan kepada majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (2/4), perawat bernama Indri itu mengungkap sejumlah kebohongan yang Setya Novanto lakukan.
Menurut Indri, Setya Novanto tidak memiliki luka sebesar bakpao. "Ada dua benjolan, tapi benjolan hanya sebesar kuku," ucapnya. Indri pun sempat diminta untuk memasangkan perban. Padahal, menurut Indri, luka Setya Novanto tidak perlu diperban karena tidak mengeluarkan darah. Selain itu, Indri juga menjelaskan soal pemasangan infus ke Setya Novanto. "Dokter Bimanesh bilang sama saya, 'infusnya ditempel aja ya'," jelasnya.
3. Anwar Usman dan Aswanto Sah Jadi Ketua dan Wakil Ketua MK
Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar Rapat Pleno Hakim (RPH) untuk memilih ketua MK baru periode 2018-2020. Rapat pleno dilakukan oleh sembilan hakim MK setelah Arief Hidayat dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai hakim konstitusi (27/3) lalu. Proses pemilihan ketua MK melalui RPH terjadi pada 09.00 WIB, Senin (2/4), di kantor Mahkamah Konstitusi, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. RPH berlangsung secara tertutup.
ADVERTISEMENT
Hasilnya, Anwar Usman dan Aswanto keluar sebagai Ketua dan Wakil Ketua MK masa jabatan 2018-2020. Keduanya dipilih melalui voting, setelah pada Rapat Pleno Hakim (RPH) sebelumnya tak ada keputusan bulat. Pemilihan para pimpinan MK ini melibatkan sembilan hakim konstitusi, mereka adalah Arief Hidayat, Anwar Usman, Aswanto, Maria Farida Indrati, Wahiduddin Adams, I Dewa Gede Palguna, Suhartoyo, Manahan Sitompul, dan Saldi lsra
4. Minyak Sawit Tumpah Sepanjang 50 Meter, Jalan Padang-Solok Ditutup 6 Jam
Sebuah truk pengangkut minyak kelapa sawit (CPO) terbalik di kawasan Panorama II, Lubuk Kilangan, Sumatera Barat. Muatan truk berupa minyak sawit tumpah dan memenuhi jalan raya sepanjang 200 meter dari lokasi terbaliknya truk tersebut.
Akibat kejadian itu terjadi kemacetan panjang dari arah Padang menuju Solok dan sebaliknya dari Solok menuju Padang. "Tumpahnya CPO menyebabkan jalur Padang-Solok ditutup selama enam jam," ujar Kepala Satuan Lalulintas (Kasatlantas) Polresta Padang Kompol Asril Prasetya kepada Langkan.id, Senin (2/4). Insiden tersebut juga menyebabkan satu unit bus pariwisata tergelincir ke tebing jalan.
ADVERTISEMENT
5. Persoalan Tarif Ojek Online Difasilitasi kumparan
Kementerian Perhubungan telah menggelar pertemuan dengan perusahaan aplikator ojek online Grab dan mitra pengemudi ojek online yang tergabung dalam Gabungan Roda Aksi Roda Dua Indonesia (Garda), untuk menyelesaikan persoalan tarif ojek online. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi menyebut pertemuan lanjutan untuk memediasi persoalan tarif ini akan difasilitasi oleh kumparan (kumparan.com). "Sore ini juga akan ada pertemuan kembali antara pihak manajemen Grab, yang diwakili oleh Pak Ridzki (Country Manager Grab Indonesia) difasilitasi oleh kumparan ketemu juga dengan pihak Garda," ucap Budi Setiyadi di D'cost VIP, Jakarta Pusat, Senin (2/4).
Dalam pertemuan dengan para mitra pengemudi yang difasilitasi kumparan di kantor kumparan, Jati Padang, Jakarta Selatan, Senin (2/4), Grab menyatakan tidak ada regulasinya untuk menyepakati tarif bersama. "Apabila kami menyepakati tarif dengan kompetitor terkait tarif itu, kami akan melanggar larangan kartel berdasarkan Undang-Undang No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat," ujar Ridzki Kramadibrata, Managing Director Grab Indonesia. Hal tersebut berseberangan dengan Go-Jek yang mengatakan penyesuaian tarif baru layanan ojek online harus berdasarkan kesepakatan bersama.
ADVERTISEMENT
6. Tipuan Baterai Listrik Kedondong, Dipasang Setiap Pertamina Berkunjung
Kisah Naufal Raziq (15), siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Langsa, si penemu energi listrik dari pohon kedondong, dulu sempat membuat heboh. Untuk mengembangkan temuan itu, medio 2016 silam pihak Pertamina EP Rantau Field berkunjung ke desa Tampur Paloh yang berada di pedalaman Aceh Timur. Pertamina menawarkan listrik bersumber dari pohon kedondong untuk di pasang di sana. Dikabarkan saat itu ada sekitar 60 rumah warga berhasil dihidupkan atas percobaan tersebut.
Untuk mengetahui kondisi teraktual, kumparan (kumparan.com) mengunjungi Tampur Paloh pada pengujung Maret lalu. Hasbi (53) menyambut kedatangan kami, dan menceritakan soal desanya itu. “Pohon kedondongnya sih ada tuh di belakang rumah, tapi energinya yang enggak ada,” ucap Hasbi, mengawali kisah desa Tampur Paloh yang menjadi bahan percobaan listrik kedondong. Menurutnya, listrik dari pohon kedondong itu hanya hidup saat ada kegiatan kunjungan pertamina. Setelah itu, listrik kembali padam. “Rupanya ada baterai di dalam makanya hidup,” ujar Hasbi.
ADVERTISEMENT
7. Calon Tunggal di Pilkada 2018 Menjadi 15 Kandidat
Pasangan calon tunggal di Pilkada 2018 bertambah, dari semula ada 13 pasangan calon menjadi 15 pasangan calon. Dua daerah baru yang calonnya menjadi tunggal adalah Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Bone. Komisioner KPU Ilham Saputra mengatakan, kandidat di Deli Serdang dan Kabupaten Bone menjadi tunggal setelah ada putusan PTUN.
Kemungkinan besar, hanya 15 daerah itu saja yang nantinya diisi oleh calon tunggal. "(Daerah lain) enggak ada, kayaknya 15 itu saja yang paslon tunggal," ucap Ilham Senin (2/4). Adapun, untuk pasangan calon tunggal, pemilih bisa menentukan antara mencoblos kolom bergambar pasangan calon atau kolom surat suara yang tak ada kandidatnya.
8. 6 ABK WNI yang Ditahan Militan Benghazi Bebas
Enam orang anak buah kapal asal Indonesia berhasil diselamatkan dari penyanderaan kelompok bersenjata di Benghazi, Libya. Senin (2/4), mereka dikembalikan kepada keluarga di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia di Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal, mengatakan enam WNI yang disandera kelompok bersenjata di Benghazi, Libya, dapat dipulangkan ke Tanah Air bukan berkat uang tebusan. "Saya kira karena pendekatan selama enam bulan terakhir, upaya-upaya diplomasi yang dikedepankan. Indonesia dan Libya berhubungan baik, pendekatan ini berhasil diupayakan," kata Iqbal usai serah terima keenam WNI itu kepada keluarganya di Kemlu, Jakarta, Senin (2/4).
9. Carlos Alvarado, Presiden Baru Kosta Rika yang Akan Legalkan LGBT
Carlos Alvarado Quesada (38), resmi terpilih menjadi Presiden Kosta Rika yang baru, setelah memperoleh suara mayoritas dalam pemilu. Dalam janji kampanyenya ia menegaskan akan menjamin hak-hak kemanusiaan, termasuk mengizinkan pernikahan sejenis.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari The Guardian, Senin (2/4), Quesada adalah mantan menteri dan penulis fiksi. Ia mampu memperoleh suara sebesar 61 persen dari hasil perhitungan yang sudah mencapai 95 persen. Quesada akan jadi presiden termuda dalam sejarah Kosta Rika.
Ikuti terus Rangkum untuk berita terhangat setiap paginya.