Ibu Paruh Baya Tewas Mengenaskan Tertimhun Bongkahan Batu Gunung

Konten Media Partner
30 Agustus 2017 7:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibu Paruh Baya Tewas Mengenaskan Tertimhun Bongkahan Batu Gunung
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Korban warga pulau Poteran Suumenep tewas di tempat kerjanya (Istimewa)
ADVERTISEMENT
PortalMadura.Com, Sumenep - Natun (39), warga Dusun Seladan, Desa Palasa, Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tewas tertimbun bongkahan batu gunung di tempat kerjanya.
"Ini kejadian laka sendiri," kata Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi, dalam siaran persnya, Rabu (30/8/2017).
Kejadian tersebut bermula saat korban menggali batu gunung yang dibuat pasir di lokasi tanah milik warga setempat atau sekitar 300 meter ke arah selatan dari rumah korban bersama suaminya, Asrawi (42) dan kakak kandung korban Sahrawi (40).
Mereka mulai bekerja pada pukul 20.00 WIB, Selasa (29/8/2017). Naas, sekitar satu jam kemudian, bongkahan batu yang ada di atas lokasi tempat mereka menambang batu pasir tiba-tiba runtuh.
Ibu Paruh Baya Tewas Mengenaskan Tertimhun Bongkahan Batu Gunung (1)
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi korban bekerja batu pasir (Istimewa)
ADVERTISEMENT
Dua pekerja dapat menyelamatkan diri. Sedangkan Natun tertimbun bongkahan batu berukuran cukup besar yang di bawahnya terdapat beberapa lubang galian. "Korban tertimbun bongkahan batu dalam keadaan posisi duduk dan membungkuk," terangnya.
Dua bekerja yang selamat berusaha menolong korban, namun tidak berhasil sehingga harus minta bantuan pada warga sekitar. "Lima belas menit kemudian, korban baru dapat dievakuasi, dan sudah meninggal dunia," ujarnya.
Hasil pemeriksaan tenaga medis dari Pusat Kesehatan Masyarakat terdekat, korban mengalami luka pada tulang kering/betis kaki kanan, hidung mengeluarkan darah, luka pada bagian perut sebelah kiri hingga ususnya keluar.
Selain itu, lutut sebelah kanan hancur, dan lutut sebelah kiri lebam serta dua gigi atas bagian kanan patah. "Korban langsung dievakuasi ke rumah duka dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi," pungkasnya.(Hartono)
ADVERTISEMENT