5 Cara Menghentikan Overthinking dalam Hubungan
Konten dari Pengguna
6 Juli 2020 14:25 WIB
Tulisan dari Relationship Goals tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Overthiking atau berpikir secara berlebihan sungguh enggak menyenangkan. Overthinking diibaratkan seperti kamu sudah terlalu banyak minum kopi dan tetap berbicara tanpa henti, terlebih lagi yang kamu pikirkan seringkali hal-hal yang sebenarnya biasa namun kamu anggap dramatis. Pikiran-pikiran ini enggak seharusnya merusak hari-harimu. Dilansir dari Bolde Relationship, berikut beberapa cara untuk menghentikan overthinking dalam hubungan.
ADVERTISEMENT
1. Berhenti Memaksa Pasanganmu untuk Keluar dari Dunianya
Saat kamu terlalu banyak berpikir, kamu seolah-olah dapat membaca pikiran orang lain juga. Kamu seakan-akan membuat skenario negatif tentang orang lain tanpa dasar. Perasaan seperti itu muncul enggak terkendali dan membawa kamu berpikir pada sesuatu yang enggak realistis. Untuk mengurangi kejadian seperti ini, ada baiknya kamu memulai bertukar cerita dengan pasangan, keluarga, maupun teman terdekat. Jika mereka mengatakan sesuatu kepadamu, anggaplah itu hal yang memang mereka sampaikan. Jangan pernah berasumsi ada pesan yang tersembunyi, kalau kamu enggak mau hubunganmu semakin runyam.
2. Bedakan Hal yang Bisa dan enggak Bisa Kamu Kendalikan
Pasanganmu mungkin saja akan tugas keluar kota karena tuntutan pekerjaan. Kamu pasti akan berpikir bahwa dia akan mencari wanita lain disana. Coba mulailah membuat daftar (di atas kertas ataupun di kepala kamu) tentang apa yang bisa dan enggak bisa kamu kendalikan. Apa yang bisa kamu kendalikan adalah hal-hal yang bisa kamu lakukan saat dia pergi, seperti kamu tetap memiliki kesibukan untuk menghilangkan prasangka negatif terhadap dia. Selain itu, kamu juga bisa menyampaikan tentang perasaan kamu, dan memintanya untuk menghubungimu setidaknya satu kali dalam sehari. Sedangkan hal yang enggak bisa kamu kendalikan adalah apa yang dia lakukan saat dia berada disana. Membuat rencana ini akan sedikit menjernihkan pikiranmu.
ADVERTISEMENT
3. Pertanyakan Pada Dirimu Sendiri bahwa Kurangnya Kepercayaan adalah Indikasi Hubungan enggak Sehat
Jika kamu menjalin hubungan namun sering bertanya-tanya apakah pasangan kamu mencintai kamu atau enggak , maka perhatikan lebih dekat lagi apa yang sedang terjadi. Sekali lagi, jangan mengambil kesimpulan hanya karena intuisi yang belum pasti kebenarannya. Kamu hanya bergumul dengan masalah kepercayaan, dan ini harus kamu cari tahu dengan segera. Mulailah merenung pada dirimu sendiri apakah sikapnya memang benar-benar membuatmu berpikiran seperti itu, atau jalan paling memungkinkan adalah mengobrol dari hati ke hati dengan dia agar pikiranmu dan perasaanmu lega.
4. Miliki Duniamu Sendiri di Luar Pasanganmu
Overthinking akan berkurang jika kamu melakukan aktivitas yang kamu sukai. Mungkin ketika kamu mulai pacaran dengan dia, kamu sering menghabiskan waktu dengannya sehingga kamu jadi jarang fokus pada hobimu. Mulailah untuk melakukan hobimu kembali, seperti berolahraga, membaca buku, atau hanya sekadar duduk di rumah menikmati suasana. Jika kamu sendirian dan enggak melakukan apa-apa, justru akan membuatmu berpikir apa yang sedang dilakukan pasanganmu. Bantulah dirimu sendiri (dan kekasihmu) untuk memiliki kehidupan masing-masing.
ADVERTISEMENT
5. Miliki Mantra Positif dalam Hidupmu
Mantra atau suara dari hati akan muncul saat kamu banyak berpikir akan suatu hal. Jika kamu membenci dirimu sendiri, maka mantra yang akan hadir adalah tentang bagaimana mencintai diri sendiri. Hatimu bahkan mulutmu akan berkata “Sudah cukup! Aku menyenangkan. Aku layak. Aku bisa melakukan yang terbaik di luar sana seperti orang lain.” Jika overthinking yang muncul adalah tentang pasanganmu, maka kamu dapat mengatakan ini pada dirimu sendiri “Dia mencintaiku. Aku percaya padanya, bahkan melalui kata-kata yang dia bilang kepadaku.” Pada awalnya, mungkin ini terasa seperti membohongi diri sendiri. Namun, percayalah mantra-mantra ini akan selalu melekat dalam hati dan pikiranmu.