5 Penyebab Periode Menstruasimu Lama, Jangan Abaikan Girls!

Relationship Goals
Dalam hubungan itu butuh tips dan zodiak
Konten dari Pengguna
24 Maret 2020 19:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Relationship Goals tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tampoon (ze.nl)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tampoon (ze.nl)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jika kamu mengalami menstruasi yang lebih dari sepuluh hari, kamu tidaklah sendiri. Banyak perempuan mengalami hal yang sama dan tidak tahu apa yang terjadi pada tubuhnya. Secara alamiah, seorang perempuan biasanya akan mengalami menstruasi selama tiga hingga lima hari. Namun, tak jarang, banyak perempuan yang mengalaminya lebih daripada itu.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, periode menstruasi setiap perempuan berbeda dengan perempuan lainnya dan dari siklus satu ke siklus lainnya. Sebagian, itu adalah sesuatu yang dapat dikatakan normal, tergantung kondisi biologis masing-masing perempuan. Namun, apabila kamu mengalami menstruasi selama lebih dari seminggu dalam tiga bulan terakhir, sepertinya kamu harus berkonsultasi ke dokter kandungan atau ginekolog. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal. Apa saja?

1. Hormon Rusak

Ilustrasi menstrual cup (Pexels)
Sindrom ovarium polikistik (mis. PCOS), tiroid yang kurang aktif atau terlalu aktif, dan gangguan lain yang mengacaukan kadar hormon seks dapat menyebabkan periode panjang, berat, atau tidak teratur, kata Sherry Ross, M.D., seorang ginekolog dan penulis, dikutip dari Glamour. Jika kamu merasa periode menstruasimu abnormal atau berubah secara signifikan, kamu mungkin perlu menemui ahli endokrin untuk menguji kondisi ini.
ADVERTISEMENT

2. Konsumsi Obat-obatan tertentu

Ilustrasi obat (Unsplash)
Obat-obatan tertentu, seperti obat tiroid, steroid, dan antipsikotik, juga dapat mengganggu kadar hormonmu. Jika kamu menggunakan salah satu dari obat-obatan ini, pastikan kamu meminumnya dengan benar, dan bicarakan dengan dokter tentunya.

3. Kenaikan Berat Badan secara Drastis

Jika kamu memiliki periode menstruasi yang lebih lama dari sebelumnya dan berat badanmu baru saja bertambah, itu bisa menjadi indikasi bahwa kamu mengalami overweight atau kelebihan berat badan. Peningkatan lemak tubuh menyebabkan kadar estrogen lebih tinggi yang dapat membuat menstruasi lebih lama dan lebih berat.

4. Mengalami Stres

Ilustrasi (Unsplash)
Stres dapat memengaruhi siklus menstruasimu. Terkadang, dapat menyebabkan menstruasimu berhenti sama sekali. Akan tetapi, di lain waktu, bisa juga membuat menstruasimu lebih lama atau lebih berat. Jika kamu melihat ada perubahan dalam periode menstruasimu ketika putus cinta, kematian orang yang dicintai, atau peristiwa stres lainnya, berbicara dengan seorang profesional kesehatan mental. Mungkin hal itu bisa membantumu.
ADVERTISEMENT

5. Lingkungan

Periode lama biasanya terjadi karena dominasi estrogen terhadap progesteron dalam tubuh, jelas dokter Lorraine Maita, M.D, dikutip dari Glamour. Namun, estrogen yang dimaksud adalah esterogen yang berada di luar tubuh, seperti esterogen yang ditemukan dalam plastik, pestisida, dan daging dengan hormon tambahan. Untuk menghindarinya, kamu perlu makan makanan tinggi serat. Makanan ini dapat mencegah penyerapan estrogen tersebut.