Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Lelah Bertengkar, Ini 5 Cara Menyelesaikan Konflik dalam Hubungan
9 Juli 2021 13:27 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 13:57 WIB
Tulisan dari Relationship Goals tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mungkin kamu pernah membayangkan bahwa hidup dengan soulmate kamu akan membuat hidupmu jauh lebih indah, tanpa konflik.
Eits, tunggu dulu.
Kamu perlu tahu bahwa anggapan itu tidak sepenuhnya nyata. Dengan siapapun kamu berhubungan, kamu pasti harus menyesuaikan pikiran dan sudut pandang, yang seringkali membuatmu berkonflik.
ADVERTISEMENT
Itulah pentingnya belajar menyelesaikan konflik, yang perlu dipelajari bersama dan bukan hanya oleh satu pihak saja. Ketika kamu mempunyai pandangan yang sama dengan pasanganmu, akan jauh lebih mudah untuk kembali bersepakat jika terjadi konflik.
Pertanyaannya: bisakah kamu belajar menyelesaikan konflik di dalam hubunganmu?
Untuk belajar tentang hal itu, berikut 5 hal yang kamu butuhkan:
1. Tenangkan diri
Jangan sampai kamu terpicu dengan keadaan sekitar, tidak ada hal yang baik yang bisa diselesaikan sebelum kamu merasa tenang. Istirahat sejenak dari pertengkaran, ambil waktu sendiri untuk duduk atau berbaring.
Bernapaslah dengan pelan, sampai kamu merasakan diri dan pikiran lebih tenang. Setelah itu, kamu baru bisa kembali mendiskusikan hal-hal yang ada di pikiranmu dengan pasangan.
ADVERTISEMENT
2. Selalu aware terhadap apapun
Miliki pikiran yang terbuka dan jangan langsung mengambil kesimpulan terhadap perilaku pasangan. Ketika kamu aware dan selalu ingin tahu tentang apa yang terjadi dengan pasangan, kamu bukan hanya fokus pada perasaan diri sendiri, tapi kamu juga terbuka dengan apa yang terjadi pada dirinya.
Dengarkan apa yang ia ingin katakan, jangan menyela dan tahan keinginan untuk membela diri. Dengan cara ini, kamu akan menemukan apa yang sebenarnya terjadi dengan pasangan daripada langsung mengambil kesimpulan.
3. Bertanggung jawab
Tanpa tanggung jawab dari masing-masing, tidak akan ada penyelesaian untuk masalahmu. Bertanggung jawablah untuk pikiran, perasaan, dan tindakanmu dan biarkan pasanganmu bertanggung jawab untuk dirinya sendiri.
4. Berkomunikasi sepenuhnya dengan pasangan
ADVERTISEMENT
Fokuslah untuk membagikan perasaanmu dengan pasangan. Ketika kamu berkomunikasi sepenuhnya, kalian akan menciptakan koneksi dan keintiman yang baru.
5. Berubah menjadi diri yang lebih baik
Dalam pertengkaran, ada hal-hal yang kamu sesali atau pasanganmu bertindak dengan cara yang menyakitkan. Memperbaiki hal semacam ini tidak cukup dengan sebuah permintaan maaf, harus ada perubahan.
Berubah adalah cara meminta maaf yang lebih baik, karena diikuti dengan perubahan perilaku, bertutur, untuk menciptakan kondisi yang lebih baik.
Hal ini akan menciptakan hubungan yang langgeng karena dengan berubah, kamu mengatakan bahwa pasanganmu sangat penting untuk kamu.
Sebuah hubungan bukan berarti bebas dari konflik, maka itu kamu harus bisa mengandalkan satu sama lain untuk menyelesaikan permasalahan. Kamu terikat dengan pasanganmu, ada baiknya kamu terus belajar untuk menyelesaikan konflik dan bertumbuh bersama.
ADVERTISEMENT