Cerita Prabowo Kena Flu karena Kampanye Keliling Indonesia

12 Oktober 2018 21:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prabowo kampanye akbar di Bandung (Foto: Iqbal Tawakal/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo kampanye akbar di Bandung (Foto: Iqbal Tawakal/kumparan)
ADVERTISEMENT
Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyampaikan sambutan dalam acara penguatan visi kebangsaan Pergerakan Indonesia Maju (PIM). Dalam pidatonya, Prabowo bercerita soal risiko yang harus dihadapinya ketika harus jadi capres dan berkampanye ke seluruh Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Politik ini risikonya banyak, saya kena flu. Meski risiko lainnya banyak juga," ujar Prabowo di Hotel Sahid, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (12/10).
Menurut dia, ia terkena flu karena harus banyak bersentuhan dengan rakyat. Namun, Prabowo mengaku siap menghadapi risiko tersebut.
"Rakyat banyak ingin cium tangan, banyak orang tua membawa bayi. Pasti ini mintanya untuk digendong atau dicium. Ya memang politik seperti itu," kata dia.
Prabowo bercerita, saat berkampanye menjumpai masyarakat, banyak warga yang rela menempuh perjalanan selama berjam-jam demi bertemu. Inilah yang membuat Prabowo luluh meski harus menerima banyak risiko tersebut.
"Kadang-kadang saya tanya, siapa yang lebih dari 3 jam datang ke tempat ini. Ada yang pernah saya tanya, lebih dari 14 jam dari desa seberang. Dengan demikian, risiko kita. Kita harus mau, jadi risiko, kita suka kena flu," kata dia.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga memuji visi dari Pergerakan Indonesia Maju. Sebab, organisasi ini bertujuan untuk mencari solusi atas segudang permasalahan bangsa.
Prabowo Subianto bersama Ketua Pergerakan Indonesia Maju Din Syamsudin (Foto: Ricad Saka/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo Subianto bersama Ketua Pergerakan Indonesia Maju Din Syamsudin (Foto: Ricad Saka/kumparan)
"Jadi meski politik berbeda, tidak ada masalah. Yang penting, kita mencari untuk mengatasi, menghadirkan solusi bangsa. Sepintas saya baca 99 pemikiran PIM, cocok dengan saya," tutup Prabowo.
Acara ini juga dihadiri oleh Din Syamsuddin selaku pendiri PIM. Prabowo didampingi sejumlah timsesnya di antaranya, Waketum Gerindra Fadli Zon dan tim pakar ekonomi, Fuad Bawazier. Hadir pula Wakil Ketua Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf, Arsul Sani, yang mewakili paslo nomor urut 01.