Infografis: Masa Depan Bisnis Startup Indonesia

9 Februari 2017 18:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Infografis Masa Depan Startup di Indonesia (Foto: Muhammad Faisal/kumparan)
Industri startup Indonesia terus mengalami pertumbuhan. Dari data lembaga riset Center for Human Genetic Research (CHGR), setidaknya ada 2.000 startup lokal di Tanah Air pada 2016, tertinggi di Asia Tenggara. Pada 2020, CHGR memproyeksi jumlahnya bisa mencapai 6,5 kali lipat atau 13.000 startup.
ADVERTISEMENT
Pertumbuhan startup juga terlihat dari belanja sektor teknologi informasi yang meningkat dari Rp 199 triliun pada 2015 menjadi Rp 214 triliun pada tahun lalu.
CEO DailySocial, Rama Mamuaya mengatakan saat ini suntikan modal untuk startup Indonesia sudah mencapai triliunan. Sehingga, sangat besar kemungkinan startup Indonesia bisa meraih kapitalisasi yang tidak kalah dari startup Amerika.
Menurut Rama, pasar startup dari sektor e-commerce, financial techlogy (Fintech) berkembang sangat pesat. Untuk e-commerce misalnya, DailySosial mencatat tahun lalu nilai pasarnya mencapai 3,7 juta dolar AS. Tahun ini, diprediksi meningkat menjadi 5,6 juta dolar AS. Sementara di sektor fintech, Bank Indonesia melaporkan nilai transaksinya pada 2017 akan mencapai 1,9 miliar dolar AS.
“Angka ini akan terus berkembang dan startup di Indonesia diprediksi akan memiliki nilai kapitalisasi jumbo dibandingkan negara di Asia Tenggara lainnya,” kata Rama.
ADVERTISEMENT
Namun, ada dua tantangan yang harus dihadapi startup Indonesia yakni talent (sumber daya manusia) dan infrastruktur.
"Kita kekurangan talent di bidang IT dan yang keahliannya fokus di startup. Lawyer atau notaris yang mengerti soal teknologi dan startup juga masih jarang, jadi musti ada peningkatan untuk itu," ujarnya.
Soal infrastruktur, penertrasi internet masih 30-35 persen dari populasi menyebabkan masyarakat yang belum mengakses fintech dan e-commerce. Namun ia mengapresiasi langkah pemerintah pembangunan jaringan serat optik nasional yang akan menjangkau sebanyak 34 provinsi, 440 kota/kabupaten di seluruh Indonesia, yang ditargetkan rampung pada 2019.
"Ini bagus ya menunjukkan dukungan pemerintah. Nanti kita liat eksekusinya seperti apa," tuturnya.
Infografis Masa Depan Startup di Indonesia (Foto: Muhammad Faisal/kumparan)