Kafe dan Warung di Danau Sunter Akan Disulap Jadi Lebih Nyaman

Pemkot Jakut di persiapan Festival Danau Sunter (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

Pemerintah Kota Jakarta Utara terus melakukan pembenahan Danau Sunter Timur, Tanjung Priok, Jakarta Utara jelang Festival Danau Sunter. Pembenahan itu bukan hanya soal sampah yang ada di sekitar danau tapi juga bagaimana memperindah kafe dan warung yang ada di sekitar danau.

Hal ini disampaikan Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad dalam apel Grebek Sampah. Ia memberi waktu dua minggu kepada koperasi pengelola danau untuk merapikan kafe dan warung tersebut.

“Hal-hal terkait keberadaan kondisi yang sekarang ini tentu kita akan rapikan. Kita akan tertibkan bahkan kita akan evaluasi keberadaan warung-warung, keberadaan tenda-tenda, keberadaan kafe-kafe, keberadaan tempat pemancingan. Kita harus evaluasi yang mungkin selanjutnya harus kita tertibkan harus kita bikin rapi,” ujarnya di hadapan peserta apel di GOR Sunter, Minggu (14/1).

Ia meminta agar koperasi menertibkan warung maupun kafe yang secara kasat mata tidak layak berada di Danau Sunter.

“Saya yakin kerja sama antara pemerintah DKI Jakarta tidak menyebut bahwa Danau Sunter ini akan menjadi seperti ini. Akan menjadi tumbuh kafe-kafe. Akan menjadi tumbuh warung-warung yang tidak tertata dengan baik. Sekali lagi itu harus kita evaluasi dan dua minggu ke depan kita akan tertibkan,” ujarnya.

Festival Danau Sunter merupakan jawaban dari tantangan Menteri Susi Pudjiastuti kepada Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno. Saat itu Susi menantang Sandi membuat Danau Sunter seperti danau di Jenewa, Swiss.

Dalam festival itu akan digelar lomba adu cepat antara Susi dengan Sandiaga. Festival sendiri dimulai pada bulan Februari mendatang.